Merasakannya

21 11 0
                                    

Author Pov

Semenjak kejadian dikamar Yoongi waktu itu,si Yeon-bi jadi sedikit menjauh dari Yoongi. Maksudnya bukan menjauh pergi ketempat yang jauh dari Yoongi. Tapi, kek pas ketemu si Yeon-bi ngalihin pandangan supata gk sampe tatapan sama Yoongi.

Dan hari ini sudah lebih sebulan Yeon-bi dan Yunka satu sekolah ma anak bangtan. Dan hampir seminggu Yeon-bi ngejauh dari Yoongi.

At canteen

"Yeon, lu mau pesen apa? Ntar gue pesenin dah." tawar Yunka

"samain aja kek lo" jawab Yeon-bi.

Yunka kembali dengan memvawa nampan berisi 2 porsi  makanan dan minuman. Barulah siYeon-bi mau makan, eh si anak bangtan udah datang kekantin. Mana tempat duduknya sebelahan dengan tempat duduk Yeon-bi.

"Yeon, kok gak dimakan sih? Lu kenapa, aneh baatt" tanya Yunka

"g-gue, gue apa-apa kok" jawab Yeon-bi gelagapan.

Yeon-bi mencoba tenang tapi pikirannya kembali teralihkan saat dia ngerasa ada yang ngeliatinnya dari tadi. Yeon-bi mengambil hpnya dan memasang earphone agar pikirannya dapat teralihkan.

"Yeon-bi makin aneh" gumam Yunka.

"woy Yun, ntar pulangnya bareng yakk." kata jimin dengan sedikit berteriak.

"ck, iyaya. Gak usah pake teriak kek orang gila segala kalik" kata Yunka.

"woy, tuh temen lu napa" tanya taehyung sambil menoel-noel lengan Yunka

"hah, si Yeon-bi. Gak tau gue, dia jadi agak anehh" jawab Yunka sambil melihat aneh kearah Yeon-bi yang terdiam sambil mengaduk-aduk minumannya tanpa meminumnya sedikitpun.

"kesurupan jin tomang kalik" kata jhope

"woshh, jaga bicara lu. Cewe secantik Yeon-bi kesurupan jin tomang, lu kalik" kata namjoon sambil menoyor kepala jhope

"hhhh, namjoon hyung benerr tuh" jungkook mulai ngomong.

"Yoong, menurut lu Yeon-bi cantikk gak?" tanya jin kepada Yoongi.

Walau Yeon-bi memakai earphone, dia mendengar pertanyaan itu dia hanya pura-pura tidak mendengar.

"hmmm, lumayann" kata Yoongi datar

"owh, kirain lu bakal muji dia cantikk bamget to gak lo bakal ngejek dia jelek kek itik" kata jimin yang seketika membuat Yeon-bi yang sedang mengunyah makanannya tersedak

"makan tuh pelan-pelan, jangan makan kek orang gak pernah makan selama sebulan" kata Yoongi sambil memberi air kepada Yeon-bi.

Anak bangtan yang lain memperhatikannya dengan bingung bahkan Yunka juga.

"gue ada minum kok" kata Yeon-bi yang hanya dibalas gumamam panjangg dari Yoongi.

"Yun, gue ketoilet dulu ya" kata Yeon-bi sedikit salting karna perlakuan Yoongi tadi.

At bathroom's school

'akhh, kumohon berhentilah. Jangan berdegup kencang seperti ini. Apa yang telah terjadi padaku. Dia hanya memberiku minum kok, gak usah nge-fly Yeon. Astagahh, aku sudah bener-bener anehh. Kenapa jadi kek gini sih,ini gak wajar. Cukup Yeon, cukup nge-fly nya'batin Yeon-bi

Hal itu menjadi tidak wajar, karna itu hanyalah perhatian kecil, perhatian kecil dari seorang Min Yoongi yang dikenal sebagai seorang cowo yang sangat gak peduli akan cewe, bahkan cewe tercantik sekalipun.

Seharusnya Yeon-bi tau bahwa bukan hanya dia cecan disekolah ini, yang lain banyak bahkan yang lebih cantik. Contohnya aja Suzy, IU, krystal mereka bisa dibilang cewe tercantikk disekolah. Tapi kenapa, kenapa hanya Yeon-bi. Apa ini hanya khayalan dari seorang Yeon-bi.

Back to canteen

"lama bangett sih Yeon, lo ngapain aj" tanya Yunka sehabis Yeon-bi dari toilet

"nggak" jawab Yeon-bi singkat.

"eh Yun, gue balik kekelas yak. Mau ngerjain tugas" kata Yeon-bi yang langsung pergi meninggalkan Yunka sendiri dikantin sementara anak bangtan yang lain udah pada cabut kekelas.

"apa yang lo sembunyiin sih Yeon" gumam Yunka sambil berjalan menyusul Yeon-bi kembali kekelas.

***
At Yeon's class

"Yeon, jan bilang lo suka sama Yoongi" tanya Yunka secara tiba-tiba yang membuat Yeon-bi kaget.

Yeon-bi gak ngejawab pertanyaan Yunka bukan karna ia malu mengakuinya,tp bahkan Yeon-bi sendiri tidak tau apa yang dirasakannya kepada Yoongi. Apa itu rasa suka atau rasa lain yang tidak dimengerti.

"Yeon jawab donk, kok ngelamun sih" tanya Yunka saat tau orang yang ditanyanya malah melamun.

"gue gak tw Yun, gue bingung" jawab Yeon-bi dengan kepala tertunduk.

"kenapa gak tw, kan itu perasaan lo." tanya Yunka. Yeon-bi tidak merespon sama sekali bahkan ia diam seribu kata sampai pulang sekolah.

"Yeon lo marah sama gue karna pertanyaan gue tadi, gue minta maaf. Gue gak maksud kok" kata Yunka sambil berjalan disepanjang koridor sekolah yang telah sepi karna ini sudah lewat waktu pulang.

"gue gak marah" jawab Yeon-bi tanpa menoleh bahkan dia mempercepat langkahnya.

Yeon-bi meninggalkan Yunka. Tapi saat ia diparkiran hendak mengambil mobil, ingin rasanya ia kembali keYunka.

Dia melihat anak bangtan berkumpul diparkiran dekat mobil Yeon-bi diparkirkan. Tubuh Yeon-bi semakin kaku saat matanya bertemu dengan mata Yoongi. Seketika dunia seakan terhenti bagi Yeon-bi saat Yoongi berjalan menuju Yeon-bi.

Yeon-bi yang hanya terdiam sambil terus menatap Yoongi yang masih terus berjalan mendekat kearah Yeon-bi. Jarak Yeon-bi dan Yoongi semakin dekat, anak bangtan yang lain hanya menatap mereka berdua bingung bahkan Yunka yang baru datang diparkiran saja bingung.

'tuhan.. Tolong sadarkan aku. Kenapa tubuhku tak dapat kegerakkan, tolongg siapapun tolong aku' batin Yeon-bi

'hmm, kau terlihat sangat cantik Yeon, aku tidak ingin menjadi pecundang dan kehilangan orang yang kusayangi dua kali, cukup dengan menghilangnya dia membuatku menjadi seperti ini. Kau tidak, kau akan jadi milikku, mungkin terdengar egois tapi itu kenyataan, aku menyukaimu Yeon' batin Yoongi.

Semakin tak sempit jarak diantara keduanya. Mereka masih bertatapan seperti beberapa saat lalu. Kemudian Yoongi memegang tangan Yeon-bi yang membuat Yeon-bi menatapnya bingung.

"Ikut aku" katanya datar.

Yeon-bi ingin menolaknya tapi tak bisa. Bibir Yeon-bi seakan tak mampu mengeluarkan satu patah katapun.
Apalagi untuk menolak ajakan Yoongi yang memegang erat tangannya.

"kau naik mobilku, mana kunci mobilmu" tanya Yoongi. Yeon-bi yang masih terdiam seribu bahasa mengambil kunci yang berada disaku jas yang ia gunakan. Lalu memberikannya kepada Yoongi.

Yeon-bi seakan dihipnotis oleh Yoongi, karna daritadi ia hanya terdiam sambil menatap Yoongi. Anak bangtan masih menatap mereka berdua bingung.

"antar mobil itu kerumah Yeon-bi, kau pulang naik taksi saja" perintah Yoongi datar kepada Taehyung sambil melem0ar kunci mobil yang diberikan Yeon-bi pada Yoongi tadi.

"baiklah" jawab Taehyung walau sebenarnya ada rasa cemburu tapi dia tak bisa apa-apa, apalagi ia sekarang berhadapan dengan Yoongi.

"naik" perintah Yoongi pada Yeon-bi membuat Yeon-bi langsung masuk kemobil tanpa menolak.

Yoongi juga masuk kemobil. Ia menyalakan mesin mobilnya dan langsung pergi. Yeon-bi masih terdiam sambil terus menatap Yoongi.

"apa yang terjadi? Kenapa Yeon-bi pergi dengan Yoongi? Kenapa semua diam? Lalu kenapa Taehyung membawa mobil Yeon-bi sementara Yeon-bi pergi dengan Yoongi?
Kemana mereka akan pergi?" tanya Yunka yang langsung menghampiri anak bangtan.

"kenapa kau bertanya? Bahkan kami tidak tau mengapa?" kata Jin.


***

.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.

Tbc.






BUTTERFLY ]] Min Yoongi Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang