Bullied By My Crush (COMPLETED)

Part 17 ~ Gabriella ~

"Never knew that it would hurt so bad"
~Lifeofzyailomilox

Author's Pov

"Bisakah kau tidak merokok?" tanya Jesslyn kesal saat Felix terus menghisap rokoknya dan menghembuskannya kearah Jesslyn dan yang membuat Jesslyn semakin kesal adalah dia selalu tertawa saat Jesslyn terbatuk-batuk.

"Berhenti tertawa, memangnya ada yang lucu? lebih baik kau buang rokokmu sekarang"

"Your face is so funny"
(Wajah mu sangat lucu)
Ucap Felix dengan wajah tanpa dosanya, apa dia tidak tau orang cancer seperti ku tidak boleh menghirup asap rokok :(

"Please, aku mohon buang rokokmu, asap rokok itu bau dan kau bisa mati cepat atau lambat" ucap Jesslyn membuat Felix menyeringai

"Untuk apa kau peduli pada orang yang sering menyakitimu? atau kau peduli karena kau masih suka padaku?" Tanya Felix

Seketika jantung Jesslyn berhenti berdetak mendengar ucapan Felix

"Prinsip hidup ku tidak boleh membalas dendam, apalagi membiarkan orang yang sering membully ku lebih cepat mati dibandingkan aku" ucap Jesslyn membuat Felix seakan tersadar sesuatu entah apa itu

"Kita berdua ada diruang musik yang penuh asap rokok sekarang, jadi kalau kau masih mau belajar buang rokok mu atau aku akan keluar dari ruangan ini" ucap Jesslyn

Felix terdiam lalu menatap wajah Jesslyn tajam

"Kenapa kau yang jadi mengaturku? kau tidak berhak mengaturku" ucap Felix

Jesslyn yang tadinya sering takut dengan Felix menjadi kesal karena dia pusing menghirup asap rokok Felix yang sedari tadi dihembuskan tepat diwajah Jesslyn lalu tertawa

"Lebih baik kau cari Partner baru, aku tidak bisa menghirup bau asap rokokmu lebih lama!" ucap Jesslyn lalu meninggalkan Felix yang menatap Jesslyn Marah karena dia merasa Jesslyn mulai berani dengannya

Dengan cepat dia membuang rokoknya lalu menarik pergelangan tangan Jesslyn yang malah berani menatap Felix tajam

"Apa cuma aku yang merasa kau mulai berani sekarang?" tanya Felix dengan wajah sangarnya

"Dulu memang aku orang yang sering kau permalukan tapi sekarang aku sadar walaupun aku menyukaimu bukan berarti harga diri ku bisa kau injak injak begitu saja. Aku memang sangatlah buruk tapi bukan berarti selamanya aku selalu takut dengan mu yang sama sekali bukan tuhan atau pun orangtua ku" ucap Jesslyn emosi begitu melihat kelakuan crush nya itu

"Kau masih menyukaiku? aku sudah bilang kau harus berhenti menyukai ku" ucap Felix seakan terkejut

"Aku menyukai mu bukan dengan alasan tertentu, aku saja yang terlalu bodoh. Seharusnya aku menyukai orang yang lebih pantas seperti Andrew" ucap Jesslyn membuat Felix naik darah entah kenapa

"Kau-"

"Hey!! Jesslyn we meet again"
(Hey Jesslyn, kita bertemu lagi)
ucap Andrew tiba tiba

keduanya pun terkejut terlebih Felix yang ingin memakan hidup hidup sepupunya itu

"A-Andrew, kenapa kau bisa ada disini" tanya Jesslyn karena mereka sudah saat nya pulang tapi karena dia harus menjadi Partner Felix mau tak mau dia harus menetap sementara disekolah ini

"Hey apa kau lupa aku ini ketua ekstrakulikuler jadi aku baru saja selesai rapat, dan kau kenapa masih disini bersama Felix pula" ucap Andrew membuat Jesslyn senang karena dia merasa Andrew akan membantunya untuk pergi dari Felix

"Ah iya aku baru saja mencari buku di perpustakaan, tapi seperti nya sudah diambil orang" ucap Jesslyn sambil menyindir Felix membuat Felix menatapnya tajam