Sayang,
Mencintaimu, memang tidak pernah ada dalam rencana hidupku. Namun pada suatu hari, dengan alasan yang masih belum kupahami, Tuhan menempatkanmu menjadi bagian terbaik dihati dan ingatanku.
ketika kamu menanyakan alasan mengapa aku bisa sejatuh cinta ini, aku tidak bisa menjawab. Sebab sampai hari inipun tidak kutemukan jawabannya.
Aku hanya berharap, perasaan-perasaan terbaik dan terburukku dalam mencintai kamu, tidak pernah merepotkanmu.
Semoga segala ujian dan perjalanan-perjalan sulit ini menjadi sesuatu yang dihitung baik oleh Tuhan. Sebagai bentuk perjuangan, aku hanya ingin dipercaya jika dihatiku aku bisa memberikan cintamu ketenangan.
Aku ingin segera menemukan waktu, dimana
lelahmu terpeluk olehku, dimana aku bisa menemanimu menyelesaikan pekerjaanmu, dimana cerita-ceritamu terdengar baik ditelingaku.
Selelah apapun, percayalah, kamu tidak sendirian. Disini ada aku yang setia mendoakanmu. Meski untuk sementara, jarak masih menjadi sesuatu yang menyulitkan rindu. Tapi ingatlah Allah akan selalu bersama kita. Yakin saja, lengan doa kita berdua saling menguatkan dilangitnya.
Aku tidak banyak menginginkan apapun. Jaga baik-baik dirimu, perhatikan kesehatanmu. Maaf, karena untuk urusan ini aku selalu mengingatkanmu. Semoga kamu tidak mengabaikannya.
Ketahuilah, beberapa waktu aku benci menjadi aku yang jauh darimu. Disaat aku tidak bisa memeluk lelahmu. Semoga diwaktu yang akan datang tidak ada lagi kebencianku karena jauh darimu.
Menguatlah, teruslah menghebat, yang akan selalu mencintaiku tanpa syarat.
Menguatlah, demi kita, akan kurawat cinta dalam sebaik-baik setia.
Maaf, aku hanya mncintaimu dengan cara yang sederhana, cukup bagiku hanya berdoa, menjagamu dari jauh, dari segala hal yang tak terlihat dan tak tersentuh.
Semoga sekarang, kelak, atau seterusnya, aku menjadi langit dan bumimu, sedih dan senangmu, senyum dan tawamu, rindu dan doa-doamu, juga sekarang dan masa depanmu.
Menguatlah, akan ku jaga kita dalam peluk doa.
Semoga kita bisa sama-sama memperbaiki diri, tidak hanya dihadapan manusia, tapi juga dihadapan Tuhan.
@meilaniid_
KAMU SEDANG MEMBACA
MY INNER VOICE
Random"Ada beberapa hal yang tidak bisa aku gambarkan, kemudian aku tuliskan, tentangmu, tentangku, juga tentang kita." Words Random by Dini Meil. [Don't copy paste please] ⚠️if u share, please tag me @meilaniid_
