~Aqil Maulana~
Kuhujankan peluru ke tubuhku
Tak mengenghilangkan peluhku
Hayal yang menghanyutkan ku
Membuat hilang penakuApakah kamu masih peduli denganku?
Ketika ombak menyeretku
Atau peluru yang menembus jantungkuAroma-aroma kopi di ruang kosong itu
Mengingatkan pada jatuhnya diriku
Yang kala itu tertatih mengejarmu
Sampai membuat sang malam cemburuApa ini derita sudah terjun meramu
Atau harus kuputar haluanku?
Pagi ke pagi, malam ke malam
Perlahan mulai kulupakan
Semua malam-malam yang begitu kelam
Menjadi sajak yang terlupakan
Begitu juga diriku yang sudah tenggelam
KAMU SEDANG MEMBACA
Coretan Hati
PoetryIni isinya berbagai macam genre puisi Cocok buat orang yang romantis & puitis Puisi ini aku ambil dari google Kalau ga suka ga usah baca Selamat membaca dan jangan lupa vote comment ya... Typo abaikan.😀