future 3.0

545 104 3
                                    

-Skyline-

2.24 a.m

"Sayang..."

"Bangun bentar dong yang.."

Jiwon mengguncang tubuh suaminya yang sudah terlelap disampingnya.

"Sayang!"

Pria itu akhirnya sedikit membuka matanya  karna pekikan sang istri.

"Kenapa yaang?"

"Mau es milo yaang"

"Hah? Es? Jam segini?"

Suami Jiwon terkejut mendengar permintaan istrinya yang tengah hamil itu.

"Iya ih, pokoknya mau itu ih buruan beliin. Ntar dedek bayinya ngileran emang mau"

"Yaampun yang kamu bobo juga ileran ya wajar lah"

"SAYANG IH!"

"Iyaiya bentar"

Dengan sedikit mata yang masih sedikit terbuka, pria itu bangkit dari ranjang dan keluar dari kamar.

Menuju dapur apartemen mereka.
Karna tidak mungkin ia membeli sebuah es yang bahkan dia tidak tahu bentuknya itu, di pagi buta seperti ini.

***

Pria itu masuk kedalam kamar.
Sedikit sumringah tergambar di lekukan bibirnya.

"Hadoh kebiasaan yah, udah dibikinin malah tidur"

Pria itu menggelengkan kepalanya pelan melihat Jiwon sudah terlelap di atas ranjang mereka.
Bahkan ia dapat mendengar dengkuran yang cukup keras dari bibir Jiwon.

"Untung deh udah tidur, kalo masih bangun pasti minta yang aneh-aneh lagi"

Pria itu tertawa gemas membayangkan bagaimana 6 bulan ini ia lewati dengan berbagai macam tingkah laku manja dan menyebalkannya Jiwon.

"Susahin aja terus papa yah nak"

Pria itu mengusap perut besar Jiwon sebelum dirinya ikut terlelap disamping istrinya.

***

Suasana apartemen pagi itu sedikit riuh, karena tiba-tiba saja beberapa orang bertamu disana.

"Serius nih Roro mau tunangan?"

"He em, gue kemaren dikasih tau sama pacarnya"

Jiwon dan sahabatnya itu bergosip ria ala ibu-ibu.
Sementara suami Jiwon dan Chanwoo hanya ikut menyimak.

"Legit banget emang percintaan roro" Chanwoo menggeleng heran.

"Awas nanti jatuh cinta lagi tuh" ejek Jiwon yang langsung dihadiahi hembusan nafas Chanwoo.

"Masih gak nyangka sih seorang chanwoo bisa jatuh hati sama eunseo dulu tuh gimana ceritanya"

"Itu smp woy, udah lewat kali. Seneng banget bahas yang kek gitu" sungut Chanwoo.

Ketiganya hanya tertawa mendengar protes Chanwoo yang baru saja ia lontarkan.

"Terus ucok?"

"Gak ngerti deh. Itu anak hatinya gabisa ditebak. Bingung gue juga" ujar Chanwoo yang notabene teman yang paling dekat dengan Wooseok.

Yang lain hanya mengangguki jawaban Chanwoo.

"By the way.."

Jiwon hendak mengatakan sesuatu, namun ia hanya menggantungkan kalimatnya.

"Kenapa?"

"Kebiasaan deh gantung2 kalo ngomong!"

Jiwon menggeleng pelan.

"Bentar..Gue lagi mikir.."

Terdengar helaan nafas yang keluar dari bibir ketiganya.
Kebiasaan seorang Jiwon adalah, membuat penasaran.

"Ngomong2 gue jadi pengen makan sushi yang ada di seberang sekolah deh"

Seketika semuanya menepuk jidat mendengar penuturan si ibu hamil.







To be continued...

-Skyline-

Apadeh, receh banget ey :")

Ohiya kemungkinan ff ini cepet kelarnya, stay tune okaaay!

Skyline (98line) ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang