MY HUSBAND

7

Seungcheol POV

Aku terkejut dengan pemandangan di hadapanku ini. Kulihat Jihyo sedang bermesraan dengan seorang pria yang kukenal bernama Vernon.

"KAU!!" Bentakku pada keduanya sehingga mengagetkan mereka berdua.

"OH,JADI INI YANG KAU LAKUKAN DI BELAKANGKU???" Bentakku pada Jihyo

"Ya!! Kenapa?? Asal kau tahu,selama ini aku hanya memanfaatkanmu,aku hanya menginginkan uangmu!!" Sahutnya dan tersenyum sinis.

"Mulai sekarang jangan ganggu aku lagi!! Dan anggap kita tidak pernah punya hubungan apa-apa!! " Lanjutnya

Aku segera pergi dari tempat itu,aku tidak menyesal hubunganku dengan Jihyo berakhir tapi aku kecewa pada diriku sendiri karena telah menyia-nyiakan gadis sebaik Ara hanya demi wanita seperti Jihyo. Aku menyesal,sangat menyesal.

Choi Ara POV

Aku sudah mengajukan perceraian ke pengadilan sekarang hanya tinggal tanda tangan Seungcheol yang kubutuhkan.

Toktok!!

Kudengar suara pintu diketuk dan kutahu itu pasti Seungcheol.

Setelah membukakan pintu kulihat mata Seungcheol merah dan sembab.

Apa dia habis menangis??  Tanyaku dalam hati.

"Seungcheol,apa kita bisa bicara??" Ajakku setelah ia masuk rumah.

"Bicara?? Masalah apa??" Tanyanya lemah.

Setelah kami berdua duduk berhadapan di sofa ruang tamu lalu kusodorkan surat cerai dan pulpen agar ia menandatanganinya.

"Apa ini??" Tanyanya.

"Surat cerai,tanda tanganilah. Setelah itu kau dapat menikah dengan Jihyo!! " Ucapku lembut disertai senyuman untuk menyembunyikan rasa sakitku.

Tak kusangka Seungcheol langsung berdiri dan hal itu refleks membuatku ikut berdiri,selang beberapa detik Seungcheol langsung berjalan ke arah ku dan memelukku erat,kurasakan bahuku basah dan ternyata Seungcheol menangis.

"Seungcheol,ada apa?? Bukankah harusnya kau senang??" Tanyaku sambil mengusap punggungnya pelan.

"Ara,aku minta maaf,aku jahat padamu selama ini,entah sudah berapa banyak aku menyakitimu. Ara,ternyata Jihyo hanya memanfaatkanku,ia tak mencintaiku. Kini aku sadar,bahwa aku mencintaimu. Mungkin inilah sebabnya aku tak suka kau dekat dengan Mingyu,itu karena aku cemburu, tapi waktu itu aku ragu entah aku cinta padamu atau Jihyo. Tapi,kini aku yakin bahwa aku mencintaimu" Jelasnya panjang lebar dan akhirnya pertahananku luruh,tangisku pecah.

"Be . .narkah??" Tanyaku.

"Ya,jadi kumohon jangan pergi. Tetaplah bersama ku. Kumohon!!" Pintanya.

Aku tak sanggup berkata-kata dan ucapannya hanya kubalas anggukan dan senyuman tulus.

Aku kembali menghambur kepelukkannya,ia membalas memelukku erat,tangis bahagiaku kembali pecah,aku tak percaya bahwa akhirnya pengorbananku berbuah manis.

Seungcheol melepas pelukan kami dan mengambil surat cerai tadi lalu merobeknya dan membuangnya ke tempat sampah dan kembali memelukku.

❤❤❤

Bagiku,hari itu adalah hari paling membahagiakan dalam hidupku,aku pun langsung memberitahukan kabar bahagia itu pada Mingyu dan ia juga menyambutnya bahagia,kini Mingyu dan Seungcheol sudah berdamai dan juga bersahabat.