To-get-her pt.1

279 28 31
                                    


Kim Namjoon x Kim seok jin

Namjoon x Jin(GS)

------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Kudengar nada demi nada yang dilantunkan oleh seseorang yang sangat ahli dalam memainkan nada. Seakan – akan nada itu bisa membiusku memasuki dunia keduaku yang tenang dan penuh dengan kebahagiaan.

Sebuah kata – kata yang hanya memiliki arti sempit bisa menjadi sesuatu yang bisa diartikan menjadi apa saja saat kata –kata itu dipadukan dengan musik. Sebuah kata yang susah dimengerti karena perbedaan bahasa bisa dinikmati oleh semua orang dengan membuat hal itu mudah untuk didengar.

Aku terus bermimpi agar nantinya aku bisa menjadi seseorang yang bisa membius banyak orang untuk memasuki dunia kedua mereka sendiri.

Aku mengenal Jin sejak kami duduk dikelas 3 SD, saat itu Jin adalah murid pindahan dari luar kota.

Aku tidak ingat betul kapan dan bagaimana aku bisa akrab dengannya seperti sekarang ini. Aku suka menyebut pertemuan kami adalah ulah takdir. Takdirlah yang membawaku kepada Jin, sahabat karibku dan dunia kedua yaitu music.

Seolah-olah takdir membawa kami bertiga untuk hidup selamanya. Aku mulai mengaguminya saat pertama kali aku mendengar suaranya, dia menyanyikan lagu "Gom Se Mariga" didepan kelas sebagai perkenalan pertamanya.

Aku sangat menyukai lantunan suaranya dan aku tak henti memandangnya, walaupun dulu aku tidak mengerti apa itu lagu dan sebagainya.

Secara kebetulan dia duduk disebelahku. Aku melihat senyumannya saat ibu guru menyuruhnya untuk duduk. Dia berjalan dengan santai kearahku dan duduk.

"Aku Kim Seokjin, kau bisa memanggilku Jin" Ucapnya sambil menyodorkan tangannya kehadapanku

Sekali lagi aku memandangnya lebih dekat, dengan suara yang agak serak akupun memberanikan diri untuk berkenalan dengannya

"Aku Namjoon, Kim namjoon" Ucapku sambil membalas jabatannya.

Tak hanya dikelas aku bisa bertemu dengannya, nasib membawa Jin untuk pindah disebelah rumahku

Jin adalah anak yang cerdas, ramah, cantik, sederhana dan tidak sedikit anak laki – laki yang suka padanya.

Seiring berjalannya waktu kami selalu bersama. Bermain, belajar, berbagi cerita dan masih banyak lagi kegiatan – kegiatan yang kami berdua lakukan.

Jin sudah memilki bakat yang luar biasa sejak lahir yaitu bernyanyi, terlebih lagi kedua orang tua Jin adalah orang yang ahli dalam bidang musik dan seni.

Aku sering diajaknya untuk latihan vokal bersamanya dan ibunya, biasanya aku yang mengiringi Jin bernyanyi menggunakan piano, aku memiliki sedikit keahlian dalam memainkan alat musik.

Seiring bejalannya waktu keahlianku bermain alat musik semakin meningkat itu berkat ibunya Jin yang selalu membimbingku dan melatihku.

Beberapa kali Jin dan ibunya selalu memuji kemampuanku dalam menguasai teknik – teknik dasar dalam memainka piano, ibunya selalu menyemangatiku untuk menjadi musisi hebat kelak dan dari sanalah aku bertekad ingin seperti Ibunya Jin.

"joon-ie, kenapa kamu gak belajar nyanyi aja?" Ucap Jin membuka pembicaraan saat kami sedang beristirahat di ruang keluarga.

"Apa! Belajar nyanyi, apa gak salah kamu??? mau ngajak aku latihannya nyanyi" Ujarku meyakinkan.

One Shoot Story [NAMJIN]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang