#3

53 5 0
                                    

Jam sekarang menunjukkan pukul 18:30.

Hyunjae dan Haejin sudah stand by didepan tv melihat film.

"Oppa, ambilkan itu tanganku tidak sampai!"
"Ck, kau ini. Bukan tidak sampai tanganmu yang terlalu pendek."
Jawab Hyunjae dengan memberikan keripik kepada Haejin.

Hyunjae mencomot keripik yang berada di tangan Haejin, dan Haejin hanya membiarkannya.
Saat Haejin hendak memasukkan keripik kedalam mulutnya, Hyunjae menarik tangan Haejin hingga berada didepan mulutnya. Lalu memakan keripik yang berada di tangan Haejin tersebut. Haejin menarik tangannya kasar, membuat Hyunjae tertawa kecil. Dan untuk yang ketiga kali nya, Hyunjae merampas keripik dari tangan Haejin.

"OPPA!" Teriak Haejin membuat Hyunjae reflek menutup telinganya.

"Yak~ jangan berteriak di telingaku!" Saut Hyunjae dengan suara khas nya.

"Kau mengambil keripikku! Itu disana ada, ambil yang disana saja!" Ujar Haejin protes.
"Tapi aku mau yang ini!" Tunjuk Hyunjae pada keripik yang ada ditangan Haejin.
"Andwae! Ini punyaku, ambil saja yang disana!"
"Ani. Aku mau yang ini!" Jawab Hyunjae sambil mengambil keripik di tangan Haejin. Dengan sigap Haejin menarik kembali keripiknya.

Ting!!

Ponsel Haejin berbunyi membuat aktifitas perebutan keripik mereka terhenti. Sejenak.

Kesempatan itu tidak dilewatkan Hyunjae untuk mengambil keripik Haejin.

Haejin melihat notif yang masuk dilayar ponselnya.

Sunwoo.
Eodiga?

Aku dirumah, waeyo?

Aku dan Eric menuju rumahmu. Kita keluar malam ini.

Ok, aku siap-siap dulu.
Read.

Dengan sigap Haejin melompat dari sofa membuat Hyunjae terlonjak kaget, dan membuat keripik ditangannya tumpah setengah. Hyunjae menatap sendu keripiknya yang sudah terkapar dilantai.

Haejin tertawa melihatnya.
"Hahaha. Wek!" Tawa Haejin seraya menjulurkan lidahnya meledek Hyunjae.

Memang kakak adik yang unfaedah.

Younghoon turun dari lantai atas dengan wajah bangun tidurnya. Dan menatap adik keduanya tersebut yang sedang meratapi keripiknya yang jatuh dilantai.
"Waeyo?" Tanyanya.

Hyunjae menatap Younghoon sebentar lalu menunjuk keripik yang sudah tergeletak di lantai.

"Sudah. Disana masih banyak!" Jawab Younghoon sambil menunjuk keripik yang berada di meja dekat Hyunjae dengan dagunya.

"Bersihkan itu!" Ucap Younghoon sembari berjalan menuju sofa dan duduk disamping tempat Hyunjae duduk tadi.

Keadaan ruang keluarga sekarang sudah bersih. Hyunjae dan Younghoon sekarang duduk bersampingan disofa sambil memakan oreo. (Di Korea juga ada oreo).

Tak lama kemudian Haejin turun menggunakan baju abu-abu dengan motif bintang dan celana jeans pendek.

Tak lama kemudian Haejin turun menggunakan baju abu-abu dengan motif bintang dan celana jeans pendek

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"Eodiga?" Tanya Younghoon, sedangkan Hyunjae hanya melirik sekilas dan fokus kembali pada oreonya.

"Aku mau keluar dengan Eric dan Sunwoo." Jawab Haejin.
"Jangan pulang terlalu malam!" Pesan Hyunjae.
"Dan jangan lupa beli ayam ya!" Lanjutnya seraya tersenyum.

"Kemari sebentar!" Tahan Younghoon.
"Hm?" Jawab Haejin tapi tetap berjalan menuju kakak tertuanya tersebut.

Younghoon berdiri lalu meraih kepala Haejin lembut dan menangkup kedua pipi Haejin.

Cup~

Satu kecupan dari Younghoon mendarat di kening Haejin. Lalu dengan sigap Hyunjae berdiri dan mengambil alih menangkup kedua pipi Haejin.

Cup~

Kecupan kedua mendarat di Kening Haejin dari Hyunjae.
"Hati-hati dijalan!" Ucapnya seraya tersenyum.

Lalu Haejin memeluk Hyunjae dan Younghoon yang berada di depannya.

"Ne Oppa. Saranghae!" Ucap Haejin didalam pelukan Hyunjae dan Younghoon.

"Nado." Jawab Hyunjae dan Younghoon bersamaan.

Tin! Tin!

Suara klakson sudah berbunyi didepan rumah Haejin.
Dia melepaskan pelukannya dari dua kakaknya tersebut.
"Bye Oppa! Aku jalan!" Ucapnya.
"Ne." Jawab Younghoon dan Hyunjae.

Haejin keluar dan mendapati Sunwoo dan Eric didalam mobil.

"Kenapa kau bawa mobil?" Tanya Haejin.
"Ada satu orang lagi yang akan kita jemput." Jawab Eric.
"Majayo!" Saut Sunwoo.
"Nugu?" Tanya Haejin bingung.
"Sudah masuk saja! Nanti kita keluar terlalu malam!" Perintah Sunwoo yang hanya di iyakan oleh Haejin.

Dalam hati Haejin dia sangat penasaran, siapa seseorang yang akan mereka jemput itu.

Akhirnya mobil Sunwoo melaju membelah jalanan kota Seoul.

Mobil mereka berhenti didepan sebuah apartemen yang tergolong mewah. Dan disebuah bangku didekat apartemen tersebut duduk seseorang memakai ripped jeans dengan hoodie abu-abu, dan jaket jeans yang ia pegang ditangannya. Wajah orang itu tidak terlihat karena memakai kupluk hoodie tersebut.

Sunwoo lalu turun menghampiri orang tersebut.

Eric berbalik lalu menatapku.
"Tumben banget make celana pendek?" Tanyanya.
"Lagi pengen doank!" Jawab Haejin singkat.
"Oh ya,anak itu bakal duduk disampingmu." Lanjutnya.
"Terserah!"

Saat laki-laki tersebut membuka pintu mobil, Haejin terkejut bukan main. Iya, orang itu laki-laki. Begitupun laki-laki tersebut yang terkejut melihat Haejin.

TBC

Hayoo siapa hayo??

Sampai sini dulu ya😋😋
Salam dari author😘😘

Oh ya jangan lupa star sama comment ya😁😁

No plagiat-plagiat club😏😏

You!Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang