MUHASABAH DIRI | 18

254 10 0
                                    

💕 JODOH Dan KUALITAS 💖 " Jodoh bukanlah tentang siapa dia, tapi bagaimana aku " Ini menarik.. Allah tidak mengatakan secara langsung dalam Al Qur'an yang Mulia,
bahkan Nabi Shalallahu'alaihi wa sallam dengan hadistnya yang menyatakan :
"Bahwa jodoh kita telah ditulis berupa nama seseorang..
Bahwa Fulan akan berjodoh dengan Fulanah.." Itulah yang Allah rahasiakan, bagaimana cara Allah memasangkan hamba-hamba-Nya.. Allah menjodohkan " Kualitas ",, Mari saya ajak bertamasya pikiran ala Cinta Hakiki 💞.. Saya termasuk orang yang percaya bahwa kalimat al Quran akan dipahami orang secara berbeda-beda tergantung pada kadar iman dan kadar ilmunya..
Serta tujuannya.. (QS An Nurr ayat 3) " Laki-laki berzina tidak mengawini melainkan perempuan yang berzina, atau perempuan yang musyrik, dan perempuan yang berzina tidak dikawini melainkan oleh laki-laki yang berzina atau laki-laki musyrik, dan yang demikian itu diharamkan atas orang-orang yang mukmin.. " (QS An Nur ayat 26) " Wanita-wanita yang keji adalah untuk laki-laki yang keji, dan laki-laki yang keji adalah buat wanita-wanita yang keji (pula)..
Dan wanita-wanita baik-baik adalah untuk laki-laki yang baik dan laki-laki yang baik adalah untuk wanita-wanita yang baik-baik (pula).…… " Perhatikan, Allah memasangkan kualitas : Pezina/Musyrik «——» Pezina/Musryik Keji «——» Keji Baik-baik «——» Baik-baik Mukmin «——» Mukmin Mari kita perhatikan kode dari Allah ini..
Dalam banyak kasus di masyarakat kita..
Kita menjumpai ada seorang istri yang baik tapi suaminya jahat, suka berbuat zhalim.. Kita juga mendapati ada seorang laki-laki yang maaf (cacat secara fisik baik itu pendek, dsb) tapi mendapatkan perempuan yang normal dan baik.. Ajibkan ? itulah Allah yang maha rahasia..
Cara kerja Allah tidak pernah bisa dipahami dengan logika manusia.
Karena logika kita sendiri diciptakan oleh-Nya.. Mari lagi-lagi saya ajak bertamasya pikiran..💞 Allah sama sekali tidak mengatakan bahwa SAYA akan berjodoh dengan siapa misalnya..
Tapi yang dijodohkan adalah kualitas SAYA saat ini berjodoh dengan kualitas seorang perempuan di seberang sana.. KUALITAS !!! Naah, yang udah sering bicara tentang meningkatkan kualitas diri.. Ada satu hal yang sekali lagi harus dipahami dengan tepat dan dalam..
Bahwa ukuran kualitas kita bukanlah kita yang menilai, tapi Allah..
Dan kualitas itu saya pahami diukur secara menyeluruh..
Total.. Manusia jenis kita ini lebih suka melihat seseorang dari sisi buruknya lantas dengan itu kita menggugurkan segala sisi baiknya.. Kita tentu memiliki kriteria masing-masing dan tentang seperti apa jodoh yang kita harapkan..
Ya itu manusiawi.. Allah merahasiakan jodoh agar kita mengusahakannya..
Kita mau ngambil dengan jalan halal atau haram, kitalah yang pilih..
Jodoh tidak akan tertukar, karena seolah-olah kita sendirilah yang " Menentukan " keputusan Allah tersebut.. Manusia seperti kita ini sejak lahir telah diilhami untuk memilih jalan baik atau buruk.. Pacaran tidak serta merta membuat jodoh itu dekat, demikianpun jomblo tidak akan membuat jodohmu menjadi jauh.. Ingat sekali lagi...!!
Jodoh bukanlah perkara pasangan nama,
namun pasangan kualitas.. Terus ada yang tanya, gimana kalau Cerai?? Berpikir balik saja, berarti kualitas mereka tidak lagi setara..
Suami-istri tidak mampu mempertahankan kesetaraan kualitas secara bersama..
Cerai adalah ketika kualitas keduanya jurangnya sudah terlampau jauh..
Pernikahan adalah sebuah lembaga bagi suami-istri untuk saling dan sama-sama meng-upgrade kualitas nya..
Saling menerima kekurangan masing-masing..
Dan saling menutupi nya..
Oleh krenanya belajarlh untuk Mencintai pasangan kita karena kekurangan nya.. Mari kita perbaiki kualitas diri kita dan tetaplah berpegang teguh pada satu keyakinan..
Bahwa jodoh kita nanti adalah orang yang kualitas totalnya setara dengan kita..
Kualitas yang Allah nilai, bukan yang manusia nilai.. Dan Renungan bagi kita semua untuk selalu memperbaiki diri agar menjadi hamba Allah yg shalih dan shalihah.. Selamat memperbaiki diri.. Allah Ta'ala berfirman yg artinya : ".....Boleh jadi kamu membenci sesuatu, padahal itu baik bagimu..
Dan boleh jadi kamu mencintai sesuatu, padahal itu amat buruk bagimu..
(Mengapa?) Allah maha mengetahui, sedangkan kamu tidak mengetahui "

(QS. Albaqarah: 216) •┈┈┈•❀❁❦🌸🌹❤🌹🌸❦❁❀•┈┈┈•

MUHASABAH DIRITempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang