Stay

(3)

"Soo Jung-ah, apa kau mau ikut belajar bersama dirumahku?" Tanya Amber.

"Maaf Amber-ah, aku sudah ada janji akan pergi dengan Myungsoo." Jawab Soo Jung sambil memasang muka rasa bersalahnya.

"Arraseo. Bersenang-senanglah!" Amber mengacak-acak rambut Soo Jung sebelum pergi meninggalkannya. Amber sudah sering seperti itu, apalagi gayanya yang seperti laki-laki membuat Soo Jung serasa berpacaran dengannya.

Saat Soo Jung akan berjalan menuju basement, ada seseorang yang menarik tangannya dan membawanya ke rooftop. Ya dia Jongin.

"Annyeong Soo Jung-ah! Sudah lama tidak berjumpa denganmu." Jongin mulai mendekat ke tubuh Soo Jung secara perlahan.

"Aku juga tidak berharap bisa berjumpa denganmu!" Jawab Soo Jung yang memundurkan badannya tapi terhenti oleh dinding.

"Aku hanya ingin bertanya padamu. Sekarang kau berpacaran dengan si lugu Myungsoo hah?!" Jongin mulai mengeraskan nada bicaranya yang berhasil membuat Soo Jung ketakutan.

"Pergilah! Tidak usah mengurusi hidupku!" Soo Jung berusaha mendorong Jongin yang semakin dekat dengannya.

Jongin mulai menggenggam tangan Soo Jung dengan keras karena jawaban gadis itu yang membuatnya marah.

Brak!

Myungsoo? Myungsoo tolong aku! Jerit Soo Jung didalam hatinya.

"Yak! Apa yang lakukan padanya?!" Myungsoo mulai menarik kerah baju Jongin dan memukul pipinya dengan kepalan tangannya.

Jongin langsung memegang sudut bibirnya yang mengeluarkan darah. "Apa yang kau lakukan?! Aku hanya ingin tau apa kau berpacaran dengannya. Kau itu tidak pantas dengannya!" Jongin membalas pukulan Myungsoo yang berhenti tepat di pipi Myungsoo.

"Aku memang berpacaran dengannya! Apakah masalah untukmu?" Soo Jung berteriak untuk menghentikan perkelahian mereka.

Jongin dan Myungsoo yang kaget mendengarnya langsung melihat secara bersamaan ke arah Soo Jung.

Di tatap seseorang. Itu memang bukan hal yang disukai oleh Soo Jung. Ia pun langsung menarik tangan Myungsoo dan menuju basement, tempat dimana murid-murid meninggalkan kendaraan mereka.

"Soo Jung-ah? Gwenchana?" Tanya Myungsoo sembari mengelus rambut Soo Jung yang lalu memeluk gadis dihadapannya yang sedang menangis.

Soo Jung hanya bisa menangis di dalam pelukan Myungsoo. Ya. Jongin adalah mantan pacarnya, terkadang Jongin memang suka bersikap kasar walaupun dia perhatian. Jongin bahkan pernah memukul orang yang melukai Soo Jung dan membuat orang itu dirawat dirumah sakit untuk seminggu.

"Sudahlah ... Aku akan selalu melindunginmu, Soo Jung-ah." Myungsoo mengelus kembali rambut Soo Jung sambil tersenyum.

Akhirnya, Myungsoo mengantar Soo Jung dan membatalkan janji mereka untuk pergi keluar bersama.

---

"Soo Jung-ah? Kau sudah pulang?" Tanya Soo Yeon yang bingung melihat adiknya datang dengan lesu dan mata sembab.

"Ne."

"Ada apa denganmu?"

"Eonni, aku ingin beristirahat." Soo Jung menolak untuk berbicara dengan Soo Yeon, Soo Jung hanya ingin menyendiri untuk saat ini. Ia pun masuk ke dalam kamarnya dan mengunci pintunya.

Hari sudah semakin malam, Soo Jung hanya diam sambil memeluk bonekanya selama berjam-jam.

Amber dan Myungsoo sudah beberapa kali menelponnya tapi Soo Jung tidak mengangkatnya sekali pun. Soo Jung hanya ingin sendiri untuk saat ini. Benar-benar sendirian.