Dia, Baekhyun Ku (Baekhyun X Bomi) [END]

🙍

Happy Reading

.

.

.

.

Baekhyun mungkin laki-laki yang tidak baik tapi dia juga bukan laki-laki yang kasar.
Dia selalu membuatku tertawa, membuatku tersenyum.

.

.

.

.

Baekhyun mengantar Bomi pulang. Udah cukup malam sih. Karna tadi Baekhyun ketiduran.

"Ini udah malam sekali. Ibumu tidak marah?"

"Bunda tadi udah telpon ibu kok"

"Ohhh.. Gitu"

"Baek?"

"Hmm"

"Kamu pernah nangis?"

"Pernah. Waktu bayi, pas aku baru lahir"

"Ihhh bukan saat itu." Bomi menoyor kepala Baekhyun gemas

"Nangis pas udah besar ini lho" lanjut Bomi

"Cara membuatku menangis gempang kok Bom"

"Gimana?"

"Jika kamu menghilang dari bumi ini"

Bomi mendengus tapi selanjutnya tulus.

Bomi menyadarkan kepalanya di pundak Baekhyun dan tangannya senantiasa memeluk perut Baekhyun.

.

.

.

.

Saat tiba dihalaman keluarga Yoon
Saat itu juga Baekhyun dan Gikwang yang memang sedari tadi berdiri diteras, tatap-tatapan yang dimengerti oleh sesama lelaki.

"Aku pulang ya Bom"

Bomi menatap kepergian Baekhyun lalu setelahnya masuk rumah.

.

.

.

.

"Kak, latihan yang kakak kasih udah selesai aku kerjakan"

"Eoh, iya...iya"

Gikwang menerima kertas latihan Bomi.

"Bom"

"Ya?"

"Kapan nih mau jalan-jalan bareng kakak? Kan kamu bilang mau liat-liat kampus kakak kan?"

"Iya, tapi nanti-nanti aja" jawab Bomi seadanya.

Bomi kembali sibuk dengan tugas nya yang lain.

"Bom, ini buat kamu"

Gikwang memberi sebuah bingkisan pada Bomi, bahkan Sunmi langsung melirik kearah barang yang diberikan Gikwang pada Bomi

"Ini apa?"

"Buka aja dulu?"

Bomi menurut, dengan ogah-ogahan membuka bingkisan tersebut, dan ternyata sebuah gaun.

"Itu kakak beli yang mahalnya, soalnya kakak gak mau kasih yang murah buat kamu"

Muka Bomi terlihat semakin masam.

"Ehhmmm" Sunmi berdehem

"Makasih kak." ucap Bomi malas

"Iya sama-sama, ehh jalan-jalan nya besok aja gimana?"

Bomi mendengus.

"Ehh kak, itu latihan yang udah aku kerjakan gak diperiksa?" Ucap Bomi mengalihkan topik

Tepat saat itu, telepon keluarga Yoon berbunyi. Setelahnya bibi Jung datang.

"Nona, ada telepon" bisik bibi Jung

"Dari siapa?"

"Dari Tuan Baekhyun"

Senyuman Bom mengembang.

"Bentar ya, aku mau angkat telepon" ucap Bomi pada Gikwang dan Sunmi.

.

.

.

.

To Be Continue