New Story

8K 614 37
                                    

Happy reading.

Flashback.

Beberapa tahun yang lalu, Sasuke dan Neji adalah teman satu kelas saat di SMA, mereka bersaing satu sama lain untuk menjadi yang terbaik, meski sifat mereka memiliki kemiripan dan terlihat saling bermusuhan, tetapi sebenarnya mereka teman yang cukup dekat, bahkan mereka selalu terlihat bersama seperti kelompok remaja lainnya.

Neji, Naruto, Gaara dan juga Sasuke selalu terlihat bersama saat di sekolah, tetapi Sasuke lebih dekat dengan Naruto, mungkin itulah penyebab orang lain menilai Sasuke dan Neji tidak berteman dengan baik, orang lain menyangka mereka berdua seperti perang dingin.

Saat lulus dari SMA, Neji meneruskan pendidikannya ke luar negri, dia mengikuti orangtuanya yang pindah ke London, dan sejak saat itu mereka tidak pernah berkomunikasi lagi.

Flashback end.

Suasana Mansion Hyuga sedikit hening setelah kedatangan Neji, Sasuke hanya menampakan raut datar di wajahnya, kedua pria berbeda iris mata tersebut masih saling menatap dingin.

"Sepertinya banyak yang sudah kulewatkan, apa kau tahu? Masalah tentang kau dan Hinata aku sudah mengetahuinya, skandal memalukan yang tidak bisa disebut sepele." Neji berucap dengan wajah serius.

"Kau sangat perhatian, Neji. Terima kasih." Sasuke pun berucap dengan nada suara yang dingin.

"Cih, masih angkuh, keras kepala dan sombong." Neji melipat kedua tangan di dadanya.

"Hn, pujian yang bagus." Sasuke kembali menambahkan perkataanya.

"Apa kau tidak bosan? Sudah kukatakan sejak dulu, berhentilah memikirkan sepupuku, karena aku tidak akan memberikanya untukmu." Sasuke menghela napas mendengar ucapan Neji.

"Dan jawabanku tetap sama, terlebih saat ini, tidak ada seorangpun yang bisa menghentikanku, dan itu termasuk kau, Neji!" jawab Sasuke dengan yakin.

Memang benar Neji sudah mengetahui tentang perasaan Sasuke sejak dulu, sejak mereka masih bersekolah. Neji sangat tahu bagaimana Sasuke begitu menyukai Hinata, setiap kali Neji mengingatkan agar Sasuke tidak mengganggu Hinata, dan Sasuke paham Neji hanya melindungi sepupunya.

"Kau sudah tahu jawabanya, bukan?" Neji melirik ke arah Hinata yang menundukan kepalanya.

"Biarkan dia memikirkanya lagi, hanya dia yang akan memutuskanya!" Sasuke juga menatap Hinata.

"Kalau kau berani memaksanya kau akan berhadapan denganku, aku tidak akan segan walaupun kau adalah temanku!" ucap Neji dengan sedikit amarah.

"Kali ini aku tidak akan membiarkanmu, Neji! Aku juga tidak akan ragu untuk menghadapimu." Sasuke masih bersikap tenang dan terlihat santai.

"Kau tidak tahu apapun, jadi sebaiknya jangan ikut campur!" tambah Sasuke.

Tatapan Sasuke dan Neji terlihat tenang, tapi ada aura ketegangan diantara mereka seolah saling mengingatkan satu sama lain.

Secret Passion.

Hinata meremas rambut dengan frustrasi, semua semakin terasa rumit baginya, satu sisi di bagian hatinya dia percaya dengan perkataan Sasuke, tetapi satu sisi dalam pikirannya dia sudah merasa muak dengan semua masalah yang di timbulkan Sasuke, pria itu selalu melakukan semua yang diinginkanya tanpa memikirkan perasaan orang lain.

𝕾𝖊𝖈𝖗𝖊𝖙 𝕻𝖆𝖘𝖘𝖎𝖔𝖓 (Series 1) || TamatTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang