星と夜 ▪ Chapter 17 ▪

596 112 56
                                        

Makan malam sudah dimulai sejak beberapa menit yang lalu. Tetapi baik Soonyoung, atau Ny. Jung tak ada yang bergerak untuk makan.

Sudah 1 minggu ini Yerin berubah. Dia tidak ikut makan malam bersama dan menghabiskan banyak waktu dikamar.

Tak ada yang boleh menygganggunya dari pulang sekolah hingga pagi nanti. Termasuk Soonyoung.

Dan kali ini Ny. Jung tidak akan membiarkan ini semua. Yerin harus ikut makan malam hari ini.

Jadi Ny. Jung memutuskan untuk bangkit menuju kamar putrinya itu.

Tok tok tok..

Oh lihatlah, Yerin juga memasang kertas di pintunya dengan tulisan 'Jangan Ganggu'.

Tak ada jawaban.

"Yerin buka pintunya. Ini eomma."

Cklek..

Yerin keluar dari kamar dengan piyama nya dan rambut yang digulung keatas. Wajahnya terlihat lelah akhir- akhir ini. Dan Ny. Jung bisa menebak jika putrinya ini jarang tidur malam.

Entah apa yang dia lakukan di malam hari. Yang jelas pasti Wonwoo lah alasannya.

Ny. Jung tersenyum lembut dan meraih lengan Yerin. "Ayo makan bersama. Jangan seperti ini terus. Wonwoo pasti bangun. Percaya pada eomma."

Kemudian mengusap kepala Yerin dengan lembut.

Yerin mulai menitikkan air matanya. "Tapi eomma ini sudah 1 minggu."

Ny. Jung menganggukkan kepala. Wanita itu faham jika putrinya sedih karena Wonwoo belum juga sadar dari koma nya. Apalagi mengetahui jika hal itu terjadi karena dirinya.

"Percaya pada eomma. Ayo makan malam bersama."

Yerin akhirnya mengangguk pelan dan mengikuti langkah eommanya dari belakang.

Selama makan malam, Yerin terus diam memakan makanannya. Begitu pun dengan Soonyoung.

Lelaki itu pernah satu kali di bentak oleh Yoru nya karena mengajak dia bicara. Maka dari itu sekarang Soonyoung memilih diam. Dia tidak mau dibentak Yerin lagi.

Saat itu malam hari. Yerin sedang diam di balkon menatap langit. Soonyoung masuk kedalam dengan boneka singa kesayangannya.

"Yoru, Soonyoung- ie ingin tidur." Ujar Soonyoung menatap Yerin dengan mata kantuknya.

"Tidur saja." Itu balasan yang didapat Soonyoung.

"Tapi Soonyoung- ie ingin di dongengkan." Soonyoung memanyunkan bibirnya sambil menunduk.

"Yoru tidak mau."

"Baiklah baiklah. Kalau begitu nyanyikan Soonyoung- ie saja."

Yerin mendengus kasar. "Tidak mau, oppa. Oppa sudah besar, bukan anak kecil lagi. Tidur saja."

Soonyoung tersentak. Dia mendekati Yerin dan meraih telapak tangannya. "Soonyoung- ie tidak bisa tidur kalau tidak memeluk Yoru."

Sekali lagi Yerin mendengus kasar dan menepis lengan oppanya. "Oppa tinggalkan aku sendiri! Jangan menggangguku!"

Setelah itu Yerin menarik tangan oppanya dan memaksa Soonyoung untuk keluar dari kamarnya. Yerin menutup pintu dengan kencang.

Soonyoung hanya bisa menangis didepan pintu kamar Yerin. Lelaki itu tidak bisa tidur dan terjaga setiap malam. Walau dia sempat tertidur, tetapi akan bangun dengan tiba- tiba dan memanggil nama 'Yoru'. Terus seperti itu.

"Eomma aku selesai." Ucap Yerin lalu beranjak berdiri setelah memakan makanannya.

"Soonyoung- ie juga sudah habis, eomma." Soonyoung menipiskan bibirnya sambil menyodorkan piring kosong pada Ny. Jung.

 √ [SEASON 1] 星と夜 (Hoshi to Yoru) || Hoshi & Yerin FFTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang