•••
Pluk…
Ekor mataku bermuara pada penghapus kecil yang baru saja dijatuhkan Seungcheol. Memasang wajah tak berdosa, Seungcheol melejitkan bahu sembari berujar, “pungutlah.”
Aku mendesah ketika penghapus tersebut sukses kupungut. Lantas,
Pluk…
Kali ini ada sebuah pena yang terjatuh dan Seungcheol yang terkikik pelan di sebelahmu, lagi-lagi tanpa berdosa, ia dengan cuek berujar, “pungutlah.”
Bersekon-sekon selanjutnya, kejadian yang sama berulang hingga aku hampir muak. Namun sebelum aku bertindak jauh, Seungcheol selalu memotong ucapanku dengan kalimat yang sama.
Hingga…
“Pungutlah.”
Aku memandang semua alat tulisnya yang lengkap di atas meja.
“Tidak ada yang terjatuh, idiot.”
“Ada kok.”
“Mana?”
“Hatiku. Pungutlah.”
•••
double extra combo cheesy hehe
KAMU SEDANG MEMBACA
Sebong Imagine » svt
FanfictionSvt ✖ you Started : 14 februari 2017 Ended : ••• ©squishaff