"Kai"
Kai menengok karena merasa terpanggil.
"Kak, lo disini kan? Lo gk pergi kan Wa?" Tanya Kai sambil mendekat ke Adhwa
"Enggak, gua gk pergi. Gua kan sayang sama kalian"
"Jangan pergi lagi Wa, gua sayang sama lo"
"Iya Kai, gua gk pergi lagi"
Aneh, yang lain tidak merasa ada sosok Adhwa disini. Kenapa Kai merasa?
"Kak, yang lain kenapa?"
"Gk papa, mungkin mereka lagi capek kali. Ikut gua yuk"
Kai pov
Gua diajak sama Adhwa ke berbagai tempat, kita ke taman, pasar malem, banyak deh. Yang buat Adhwa bahagia.
23.00
"Kai pulang yok" ajak Adhwa
"Ayok, gua mau bilang sama orang rumah. Lo udah balik"
Adhwa cuma senyum, aneh banget.
Depan Rumah
"Kai, gua pergi dulu ya. Jangan nyakitin Ital mulu. Kasian italnya, jagain Sehun buat gua ya Kai. Gua sayang sama lo"
Chupp
Adhwa nyium pipi gua dan selanjutnya dia ilang.
"HAH!" Bangke, cuma mimpi. Gua liat sekarang jam 10 malem, gua langsung ke kamar Sehun buat ngecek semua.
Brakk
Gk ada Sehun, cuma ada pecahan kaca yang persis di mimpi gua. Gua kebawah dan gk nemuin siapa - siapa.
"Halo tal kamu dimana?"
"Kamu dari mana aja!? Ke RS sekarang"
Tut
Gua ambil jaket dan konci mobil.
.
"Gimana Adhwa?" Tanya gua yang baru sampe
"Masih ditangani dokter" ucap Suho
Gua ngerangkul Ital, sekali - kali gua nyium pucuk kepalanya.
"Keluarga Kim Adhwa" ucap seorang dokter
"Iya dok" Bang Suho sama Umin berdiri dan nyamperin dokternya.
"Kami sudah berusaha sebisa kami, mungkin ini jalan yang terbaik buat Adhwa"
"Maksud dokter apa?" Tanya Suho
"Dia selamat tapi, luka yang dia buat hampir saja memutuskan urat nadi nya. Jadi, kita berdoa agar dia cepat siuman dan tidak terjadi apa - apa?"
"Apa ada penyakit yang lain dok?"
"Dia mengalami trauma di masa lalu. Proses penyembuhan ini cukup lama. Jadi, setelah dia siuman. Saya dan para dokter lainnya akan menjalani pengobatan yang lebih lanjut"
"Baik dok, terima kasih"
Kai pov end
Semua perempuan yang di RS terkulai lemas. Riri dan Rara menangis, dia tidak mau kehilangan sahabatnya lagi.
"Yang lain pulang ya, biar gua aja disini" ucap Sehun
Riri mendekat ke Sehun
Plakk
"Puas lo? Hah?! Puas? Liat sahabat dan adek lo kyk gini? PUAS?! JAWAB GUA HUN" Riri menampar Sehun dan berteriak di depan muka Sehun
"Udah Ri, pulang ya. Kasian kamu nya" Chanyeol menenangkan Riri
KAMU SEDANG MEMBACA
My Brother's Is Hot
FanfictionBook 2 sudah di up, jgn lupa cek work Intinya gua punya abang ganteng - ganteng plus perhatian. Jangan pada iri ya sama gua. kkkk