9

25 5 2
                                    

"anak kecil itu,gue yakin pasti dia yang udah bunuh ami. kalian dengerkan waktu itu ami bilang kalau anak itu bukan manusia" ucap felli ketakutan

"fel,lo tenang dulu" ucap yuda

"tenang!disaat seperti ini lo suruh gue tenang!" balas felli

"pokoknya gue mau pulang sekarang!" tegas felli

"tapi fel,ini kan udah malam banget,
kita ngak bisa pulang gitu aja.apalagi diluar udah gelap dan pastinya bahaya ngendarain mobil di tengah hutan kayak gini!" ucap reno menjelaskan

"terus gimana?" ucap felli bimbang

"ya mau ngak mau kita nginep disini dulu" jawab reno

"nginep?disini?gimana bisa lo mikir kayak gitu!"

"ngak ada pilihan lagi fel" ucap reno pelan

pada akhirnya felli mau menginap di paviliun ini

aku,yuda,dan tya juga setuju dengan keputusan yang reno buat

untuk malam ini kami semua akan menginap di paviliun tua ini.

untuk malam ini kami semua akan menginap di paviliun tua ini

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

aku,reno,dan yuda tidur di kamar yang sama.kami memilih kamar yang tidak terlalu berantakan dan pastinya tidak jauh dari kamar felli dan tya.

tapi bukan berarti kamar kami bersebelahan dengan kamar mereka,
masih perlu tiga pintu dari kamar kami ke kamar felli dan tya

"gue udah ngantuk banget nih!gue tidur duluan ya" kata yuda yang sudah terlihat sangat mengantuk

"iya,lo duluan aja" sahutku yang masih memperhatikan kamar ini dengan seksama.

kamar ini memang masih terlihat rapi dari kamar yang sudah kami lihat sebelumnya tapi tetap saja debu dan sarang laba-laba memenuhi hampir seluruh bagian kamar.

"fin,lo liat apaan sih?" tanya reno padaku

aku melihat kearahnya

"ngak liat apa-apa kok,gue mau tidur dulu ya" jawabku cuek

"mmhhh gue juga" kata reno yang ikut-ikutan merebahkan tubuhnya ke kasur.

sebenarnya aku belum bisa tidur sekarang,aku masih mengingat kejadian yang menimpa ami tadi.

aku juga merasa bersalah karena sudah menerima ajakan ami untuk datang ke paviliun ini.

belum lagi saat kami pulang nanti,apa
yang harus kami katakan pada keluarga ami mengenai kematian ami

"ren,reno" ucapku pelan memanggil namanya

tapi dia tidak memjawab,aku mengangkat kepalaku,kemudian melihat kearahnya.

ternyata dia sudah tidur,ya sudahlah sebaiknya aku juga segera tidur


Felli POV

kematian ami membuatku sangat terguncang,sampai aku tidak bisa tidur sekarang.

kulihat tya sudah tidur nyenyak disampingku

'apa dia tidak merasa takut tidur di tempat seperti ini?' pikirku dalam hati

saat aku hendak merebahkan tubuhku terdengar suara tangisan perempuan dari luar kamar

entah kenapa aku begitu penasaran dengan suara tangisan yang aku dengar itu.

aku melangkahkan kaki mendekati pintu,sejujurnya aku takut terlebih lagi tya sedang tidur sekarang,tapi karena rasa penasaran yang begitu besar,aku memberanikan diri untuk membuka pintu.






_________________________



27 Mei 2018





I believe a ghostTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang