Sip yes kita masuk sesi tanya jawab untuk kedua pasangan tercinta kita yaitu bapak pengacara sombong Singto Prachaya dan Apple manisnya Krist Perawat.
Cus
.
.
.
Phu: "Halo Bang Sing, Kak Krist"
Krist: "Halo"
Singto: /hanya melirik remeh pada orang yang menyapanya tadi/
Dih najis sombong banget ini orang amit-amit dah, untung ganteng... untung ganteng... Pikir Fiphu dalam hati.
Phu: "Okay, jadi aku bakal ngasih kalian berdua beberapa pertanyaan yang udah diberikan sama readers kita tercinta yeay~"
Krist: "Duh berasa artis ><" /tersipu malu/
Singto: "Krist pulang yuk? Kaga berfaedah ni acara, ini bocah juga ngga jelas lagi tiba-tiba bikin sesi tanya jawab gak bikin perjanjian dulu. Mending dah kalo dibayar, ini kaga"
Sleding jangan ya sleding jangan ya...
Krist: "Jangan P' kasian N'Phu, biar gimana juga kan dia yang bikin jalan cerita kita, nanti kalo dia kesel terus kita dipisahin kaya afifah sama aris kan berabe :("
Singto: "Okay fine, tapi jangan lama-lama. Gue takut muka anak gue mirip elu kalo Krist kelamaan disini, ngeri anjir" /menatap tajam ke arah Fiphu/
Sabar phu sabar... bulan romadon kudu banyak sabar. Fiphu menghela nafas panjang.
Phu: "Okay, pertanyaan pertama dari @MinakoSakura : Siapakah yang udah meracuni otak polos Krist?"
Singto: "Siapa yang bilang Krist polos? Wah lu pada kudu liat si isi laptop dia file-file apaan"
Krist: "Ini kan pertanyaan buat aku! Kok kamu yang jawab sih?!" /menutup wajahnya yang memerah sempurna dengan kedua tangan/
Singto: "Untuk sekedar informasi. Biarpun Krist belom pernah pacaran dan gue adalah orang pertama dan satu-satunya yang pernah cetak gol ke gawang dia, otak dia itu gak sepolos wajahnya. Kalian harus tau betapa kagetnya gue pas buka lapㅡ"
Krist: "Sofa ruang tengah kosong"
Singto: "Pertanyaan selanjutnya"
Bisa-bisanya aku bikin pasangan absurd begini...
Phu: "Ha ha ha... selanjutnya dari @put__97 untuk bang Singto, lu napa jadi suami gengsian amat si sama istri sendiri? Kalo udah cinta itu ya cinta aja bang gak usah sok-sok nolak begitu"
Krist: "Nah itu coba dijawab. Penasaran juga aku"
Singto: "Bukan gengsi, gue cuma mempertahankan posisi gue sebagai seorang suami yang tegas, seorang kepala rumah tangga yang berwibawa, gue gak pengen Krist jadi manja gara-gara gue ngasih perhatian ke dia secara gamblang dan terus-terusan, gue pengen dia mandiri, gue pengen dia percaya sama dirinya sendiri bahwa tanpa ada gue disampingnya pun dia masih bisa dan sanggup buat ngapa-ngapain sendirian"
Krist: "Alah alibi, bilang aja mau perduli tapi malu kan?"
Yahilah percuma itu gue ngomong cakep-cakep malah ditanggepin begitu. Gumam Singto dalam hati.
Phu: "Udah-udah jangan berantem, lanjut pertanyaan lagi dari @Ploynoii antara Krist sama Ket kura-kura kesayangan bang Sing, lebih pentingan yang mana?"
![](https://img.wattpad.com/cover/139333264-288-k176366.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
(Udah terbit🎉) Singto Krist Story : Apple Blossom
Fanfiction"Mmhh.." "Aah.. Ahh..Hhmmph.." "Hah.. apa.. kau seorang 'Apple Blossom' hah..?" tanya pria berkulit sawo matang yang tengah terengah-engah itu pada Krist. Krist bingung. Jujur atau tidak? Krist memilih jujur. Ia menganggukan kepalanya pelan. "Ah sia...