Y/n adalah mahasiswa fashion design yg tengah menempuh studi kerja praktek di sebuah perusahaan bernama "chimmy apparel" yg ternyata milik park jimin,
Lelaki yg pada awalnya sangat membuat y/n merasa tidak nyaman.
Satu hal yg tidak pernah y/n sadari...
Kau dan jimin berada di cafe es krim, jimin bilang dia sering membeli untuk dibawa pulang. Tidak aneh, bahkan dia tidak membaca menu saat memesan. "Jadi apa yg sudah laki2 itu lakukan sampai membuatmu se kacau ini?" Tanya jimin kepada mu yg membuatmu langsung memandang matanya. "Apa terlihat sekacau itu kah?" Tanyamu "Ya menurut mu apa? Bahkan melihat mukanya pun kau tak sanggup, jika memang kau harus berpisah dengannya, ya mungkin karena memang kalian tidak di takdirkan bersama". Ucap jimin seperti menceramahi mu. "Kau punya kekasih?" Tanya mu lancang. "Kau benar2 bertanya seperti ini pada atasanmu?" Jimin pun menimpal "Aissh maaf pak" jawab mu seraya menunduk. Jimin pun tersenyum "Hahaha aku bercanda, kita diluar kantor, anggap saja seperti teman, tapi tetap kerja, belum aku belum memiliki kekasih" jawab jimin "Lalu kenapa sok2 menasihati ku bahkan kau pun tidak berpengalaman soal itu?!" Protesmu tidak terima. "Karena aku peduli" jawabnya, lalu menarik tangan mu. "Ayo kuantar kau pulang, ini sudah malam, kau takan menemu kan bis jam segini" tambahnya. Kau masih asik dengan pikiranmu, terhadap ucapan yg baru saja jimin ucapkan, sambil mengikuti kemana jimin membawa mu, kalian sampai di mobil, kau masih melamun. "Pakai seatbelt mu" ujar jimin sambil mendekat kearahmu dan memakaikan seatbelt kebadan mu. "Park jimin terimakasih" jawabmu sambil tersenyum. "Bisakah aku melihat senyum itu lebih sering mulai sekarang? Sama-sama y/n, jangan pernah bersedih didepanku arrayo?" Ucap jimin sembari tersenyum. "Ne, arra" jawab mu.
WUAAAAA BARU UPDATE LAGI ㅋㅋㅋㅋ Maafin yah, author lagi lumayan sibuk, sampe ga kepikiran ada cerita naru seperapat jalan, doain biar author tetep bisa update cepet yaah
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
