Fantasy Park (Park Jihyo And Boys)

The Butterfly Effect (Yoongi x Jihyo)

Tittle: The Butterfly Effect
Cast: Min Yoongi - Park Jihyo
Genre: Sad, Romance

Part 1

Pernah mendengar apa itu teori The Butterfly Effect? Teori yang sering dikemukakan oleh para ahli untuk menggambarkan hukum sebab akibat yang terjadi didunia ini. Bagaimana kepakan sayap kupu-kupu di hutan belantara Brazil bisa menghasilkan badai tornado di Texas beberapa bulan kemudian. Jika dipikirkan hal itu mungkin mustahil terjadi, bagaimana sesuatu yang kecil bisa berefek sangat besar dikemudian hari.

Tapi kenyataan hidup memanglah sejahat itu. Tidak ada yang pernah menduga, jika satu kesalahan kecil yang kita lakukan dimasa lalu bisa berdampak sangat buruk di masa depan.

Seperti jalan hidup yang saat ini tengah dijalani oleh seorang gadis bernama Park Jihyo. Takdir buruk yang harus ia hadapi akibat kesalahan kecil yang ia buat di masalalu. Hanya karena satu kata 'cinta' membuat hidup Jihyo luluh lantah bak terkena angin tornado maha dasyat. Hanya karena satu kata cinta, mampu membuat semua bahagia dalam hidupnya menguap bak embun pagi yang menghilang tertelan hangatnya cahaya matahari.

Ini semua berawal dari ucapan tanpa sengaja yang Jihyo ucapkan waktu dulu. Ya, Jihyo adalah gadis yang terlahir dari keluarga yang sempurna, meski dari segi fisik Jihyo tidaklah sesempurna yang orang kira. Gadis itu lahir dengan kondisi kelainan tulang pada salah satu pergelangan kakinya. Mengakibatkan gadis itu tidak bisa menikmati waktu bermainnya semasa kecil. Dengan banyak uang yang keluarganya miliki, masih belum mampu membuat gadis itu hidup dalam keadaan normal.

Namun, setelah sekian tahun menjalani beberapa kali rangkaian operasi, akhirnya Jihyo bisa berjalan normal seperti kebanyakan orang yang lainnya. Pergelangan kakinya bisa ia jadikan tumpuan beban tubuhnya, meskipun tak sekuat orang kebanyakan. Ia bisa berjalan, namun sering kali tersandung bahkan terjatuh akibat ketidak seimbangan yang ia rasakan.

Tapi hal itu tidak mengubahnya menjadi gadis yang pemurung, ia tetaplah seorang gadis ceria bermata bulat yang selalu tampil dengan senyum manisnya. Tak kalah dari itu, keluarganya pun begitu sangat menyayanginya. Jihyo begitu dimanja, sejak kecil ia selalu hidup dalam gemerlap dunia kemewahan. Sang kakek, satu-satunya keluarga yang masih tersisa begitu sangat menyayangi cucunya itu. Maklum,sejak ayah dan ibu Jihyo meninggal, semua hak dan tanggung jawab dilimpahkan kepada dirinya.

Apapun yang Jihyo minta pasti akan selalu disanggupi oleh kakeknya tersebut. Menyayangi Jihyo adalah sebuah kewajiban yang harus dilakukannya sebaik mungkin. Sampai pada suatu ketika, Jihyo tanpa sadar pernah mengutarakan keinginan tidak masuk akalnya. Keinginan yang kini membuatnya berada didalam neraka paling menyakitkan.

Saat itu, tanpa sadar Jihyo pernah mengucapkan jika dia mencintai seorang pemuda bernama Min Yoongi. Pemuda dingin yang bahkan tidak pernah meliriknya sekalipun.

"Kau menyukai pemuda itu nak?" Suara sang kakek terdengar mengalun ditelinga Jihyo. Membuat sang gadis yang sedari tadi diam-diam melihat dari jauh tersenyum malu. Ia mengangguk dan mengiyakan perkataan kakeknya.

"Dia seniorku di kampus, orangnya baik tapi terkesan sangat dingin. Aku menyukainya bahkan sejak pertemuan pertama kami waktu pengenalan mahasiswa baru."

"Lalu kenapa kau tidak mendekatinya?" tanya sang kakek kembali.

"Sayangnya dia sudah punya pacar, dan pacarnya sangat cantik. Ah! Andai suatu hari nanti aku bisa menjadi istrinya, pasti akan menyenangkan! Benarkan kakek?" tanya Jihyo dengan senyum manisnya.

Tuan Park terdiam untuk sesaat kemudian mengangguk.

"Tentu nak! Suatu hari nanti, kau pasti akan bisa mendapatkan cintanya."