Apa maksud-Mu dengan menciptakan mimpi, Tuhan? Kau selalu membuatnya hadir dalam tidurku, tersenyum manis tanpa rasa berdosa, bercakap dengan hangat tanpa kira-kira. Menyisakan kerinduan lagi yang dengan sempurna menyayat! Tuhan, aku manusia biasa. Aku tersiksa. Jangan permainkan aku lebih dari yang sudah dia lakukan. Engkau Tuhan, beri aku jalan.
KAMU SEDANG MEMBACA
Perempuan Yang Memesan Takdir
AcakPertama mengenal W.Sanavero di kota kecil penuh kenangan. Pare Kediri Jawa Timur Dan saat tahu jika dia melahirkan satu buku berisi kumpulan puisi. Ternyata tak salah resensi banyak manusia. Memang salah sebuah buku yang benar-benar menggetarkan p...