K.Y.R.A

• ELO? •

"Terserah. Intinya sekarang kita mikir gimana caranya kita bisa manjat ini tembok" Jawab Cheyra seraya berpikir bagaimana ia bisa masuk kedalamnya dengan memanjat tembok yang cukup tinggi ini.

🌺🌺🌺

"Ekhem" deheman seseorang dari belakang cukup membuat Cheyra dan El membuat tersentak kaget.

Sontak mereka reflek menengok ke sumber suara dan mendapati seorang cowok tinggi, rambut acak-acakan, kancing baju bagian  atas yang dibiarkan begitu saja, baju yang tidak dimasukkan, dan beberapa gelang simple berwarna netral menempel di lengan kirinya dan memakai seragam sekolah yang sama dengan keduanya.

Bad boy.

"Ifky!?"

"Hai. Pagi Ra" Sapa Rifky

"Btw R nya ketinggalan tuh. Gabisa ngomong R ya?" Tanya Rifky dengan polosnya

"Enak aja lo kalo ngomong. Gua kaga cadel ya"  Sewot Cheyra

"Hush ra lu kudu yang sopan sama dia njir" bisik El

"Lah kenapa gitu gua mesti sopan sama cowok sok kenal ini!?" Tanya Cheyra dengan nada yang makin tidak enak didengar, apalagi ditelinganya Rifky

"Duh ka maafin temen saya ini ya kak, emang udah agak geser otaknya mhehe" Ucap El sopan

"Otak lu tuh yang geser" Ketus Cheyra

Rifky terkekeh melihat raut wajah Cheyra sekarang. Cheyra justru terlihat semakin lucu jika ia sedang marah seperti itu.

"Udah gapapa El" Rifky tersenyum pada El

"Gila gila gila mimpi apa gua semalem Ya Allah, nikmat mana lagi yang kau dustakan" Bathin El saat melihat senyum manis Rifky.

Rasanya ia ingin terbang sekarang juga. Ia terlihat senang jika Rifky sedang tersenyum. Dan sekarang, ia lebih senang lagi karena senyumnya ditujukan kepadanya.

"Biasa aja kali muka lo" Ucap Cheyra datar dan memutar bola matanya tanda tak suka dengan ekspresi El yang menatap penuh kagum kearah Rifky

Bukannya apa-apa, daridulu Cheyra memang tidak suka jika El terlalu terang-terangan melihat orang yang dikagumi bahkan disukainya.

"Kenapa? Cemburu?" Goda Rifky

"Ga minat" Ketus Cheyra

"Semalem perasaan lo gak sejutek ini Ra? Kenapa sekarang jutek banget?" Tanya Rifky

"What!? Semalem!? Emang semalem kalian kemana? Ngapain aja? Cheyraa lo kok gabilang sih kalo lo udah ketemu ka Rifky" Kesal El

"Gapenting. Buat apa dikasih tau" Ucap Cheyra sambil melirik Rifky

Kenapa hatinya terasa tidak enak ya sesudah mengucapkannya. Dan tadi Cheyra melihat ada guratan kecewa dimata Rifky saat Cheyra mengatai dirinya bahwa dirinya tidaklah penting itu semakin membuat dada Cheyra sesak.

Aneh.

Ah sudahlah.

"Kalian masih mau tetep masuk kan?" Tanya Rifky, sesuai dengan tujuannya kesini. Sebenarnya, tadi Rifky tak sengaja melihat mobil mazda merah terparkir di dekat ruko yang belum diisi. Dan ia kenal betul siapa pemiliknya. Lalu, ia mendapati mobil itu kosong tak ada orang dan ia mendapati orang yang ia sedang cari itu sedang berdebat dengan sahabatnya.

"Mau kak tapi ya gitu udah ditutup gerbangnya. Terus ini nih si curut malah ngajakin buat manjat tembok tinggi ini. Bener-bener geser otaknya kak" Ucap El lesu