• BREAKING NEWS •

23 7 2
                                    

Sepanjang perjalanan, Rifky dan Cheyra sama-sama diam. Keduanya sibuk dengan pikiran masing-masing. Rifky yang sibuk memikirkan bagaimana bisa tiba-tiba dalam sekejap Cheyra berubah menjadi melembut padanya. Dan Cheyra yang sibuk memikirkan kenapa ia menjadi gugup dan deg-deg an saat berada disamping Rifky.

Sebenarnya, keduanya sama-sama tak menyukai keheningan seperti ini. Hingga akhirnya Rifky memutuskan untuk memecah keheningan diantara mereka.

"Ekhem" Rifky berdehem.

"Lo lagi suka lagu apa?" Tanya Rifky sambil memasang kabel USB dan mencolokkannya di iphonenya.

"Apa aja" Jawab Cheyra

"Yaudah gua putar acak aja ya"

"Hm"

It's undeniable
That we should be together
It's unbelievable

How I used to say
That I'd fall never
The basis is need to know

If you don't know Just how I feel
Then let me show you now
That I'm for real

If all things in time
Time will reveal

One You're like a dream come true
Two Just want to be with you
Three Girl, it's plain to see

That you're the only one for me
And four Repeat steps one through three
Five Make you fall in love with me

If ever I believe my work is done
Then I'll start back at one

Diam-diam Cheyra tersenyum tipis tanpa Rifky ketahui. Entah mengapa jantungnya berdegup sangat kencang. Terlebih, kini sekarang Cheyra mengetahui bahwa Rifky mempunyai bakat dalam bidang musik. Cheyra akui suara Rifky merdu dan indah.

Dipertengahan lagu, Rifky tiba-tiba terdiam. Saking menikmati lagunya, ia sampai tidak sadar bahwa lagu ini secara tidak langsung mewakilkan perasaannya kepada Cheyra.

Ia menoleh kearah Cheyra, "Duh kok daritadi Cheyra diem aja ya? Jangan-jangan dia nyadar lagi kalo lagu ini sebenernya buat dia. Duh gimana kalo dia gasuka ya? Entar kalo dia makin sensi atau bahkan ngejauhin gua gimana? Elah lagian ogeb banget sih lu ky pake ganyadar segala. Kudunye lu kudu pelan-pelan dulu maen tancep gas ae" Kesal Rifky pada dirinya sendiri.

"Ekhem"

Deheman Rifky membuyarkan lamunan Cheyra. Cheyra reflek menoleh kearah Rifky yang sedang menatapnya dengan ragu.

"Hmm kok daritadi diem aja? Gasuka sama lagunya ya?" Tanya Rifky dengan gugup

"Tuhkan ga ngerespon. Poor Rifky!" Umpatnya dalam hati

"Yaudah kalo gasuka, gua putar acak lagi aja" Ucap Rifky sambil hendak mengganti lagunya.

Ketika hendak mengulurkan tangannya untuk 
mengganti lagunya, tiba-tiba saja ada tangan mungil yang menahan lengannya

"Gausah. Gua suka kok" Ucap Cheyra sambil tersenyum kikuk

Sadar akan tangannya memegang lengan Rifky, Cheyra reflek melepas genggamannya dan menjadi salah tingkah.

"Kenapa?" Tanya Rifky heran

"Hah? Apanya?" Tanya Cheyra ikut keheranan.

"Iya kenapa?" Ulang Rifky

"Iya tau. Kenapa apaannya sih?" Greget Cheyra

"Kenapa tangannya dilepas?" Ulang Rifky. Kali ini lebih jelas

K.Y.R.ATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang