Suasana baru~

64 5 2
                                    

Dimalam ini Ara bersama Dino tengah mengelilingi pinggiran pantai dengan mengendarai sepeda. Eittt kalian Jangan berpikir jika Ara mengendarai sepeda sendiri:p. Jika kalian berpikir seperti itu kalian salah😂. Oke lupakan.

Saat ini Ara sedang diboncengi oleh Dino dengan sepeda. Kalian tahu, Saat ini Ara duduk dimana? Jika kalian tidak mengetahuinya aku akan memberitahu kalian. Saat ini Ara sedang duduk didepan Dino. Pasti kalian tahulah Ara duduk dimana:p

Sedari tadi Dino terus saja membuat Ara tertawa. Entah mengapa Ara merasa nyaman berada didekat Dino. Begitupun dengan Dino sendiri.

Setelah mereka merasa lelah, Dino memgajak Ara untuk duduk dipasir putih sambil menatap langit yang indah. Entah mengapa tiba-tiba saja Ara menyandarkan kepalanya dipundak Dino. Awalnya Dino terkejut tetapi ia juga merasa bahagia. Dino melingkarkan tangannya dipundak Ara.

Kini mereka saling menatap langit yang sama. Dino mengalihkan pandangannya kearah Ara, ia tersenyum melihat wajah Ara dari samping dapat terlihat saat ini Ara sangat bahagia. Dino mengulurkan satu tanganya yang lain mengusap-usap rambut Ara dengan lembut.

Ara menoleh menatap kearah Dino yang saat ini juga sedang menatapnya. "Kamu kenapa ngeliat aku kaya gitu All?."

Dino menggeleng sambil tersenyum. Lalu ia merogoh-rogoh saku celananya mencari sesuatu didalam sanah. Setelah menemukannya Dino mengeluarkan sesuatu dari sakunya.

Ara menatap Dino dengan tatapan bingung. Dino meminta Ara untuk membuka mulutnya. "Ra, buka mulut kamu."

Ara tercengang ia benar-benar tak mengerti maksud Dino. Tetapi ia tetap melakukan apa yang diminta Dino. Setelah Ara membuka mulut nya Dino memasukan satu butir permen London kedalam mulut Ara.

Setelah selesai kini giliran dirinya untuk memakan permen yang sama. Dino berdiri berjalan mendekat kearah tempat sampah. Sesudah membuang sampah, kini Dino berdiri membelakangi Ara.

Ara menatap kearah Dino sambil menaikan sebelah alisnya. Kini Dino membuka suaranya. "Kamu tahu Ra hal apa yang termanis untuk ku?."

Ara berjalan mendekat kearah Dino yang saat ini sedang berdiri dihadapannya. Saat ini Ara sudah berdiri sejajar dengan Dino sambil menatap Laut. "Aku tidak tahu, tapi yang ku tahu apapun yang itu pastilah itu sangat berharga untuk mu bukan?."

Dino mengangguk sebagai respon. Meski ia tahu bahwa Ara tidak melihat nya sebab gadis itu tengah menatap Laut yang terbentang luas. "Kamu benar dia sangat berarti untuk ku, dia adalah orang yang mampu membuat ku merasakan cinta."

Ara tersenyum mendengar penjelasan Dino. Lalu ia memutar tubuhnya menghadap Dino. "Beruntung sekali gadis itu, ia sudah mampu membuat mu merasakan jatuh cinta. Siapa Gadis itu All?."

Dino membalas tatapan Ara sambil tersenyum seraya mengambil tangan Ara untuk ia genggam. "Gadis itu adalah kamu Ra, kamu yang mampu membuat jantung ku berdegup kencang."

Ara terpaku ia tak mampu berkata apa-apa lagi. Entah mengapa perasaan yang saat ini ia rasakan berbeda pada saat ia bersama dengan Roy.

Tiba-tiba saja Dino meletakkan tangan Ara tepat pada dada bidang miliknya sambil menatap Ara. "Kauu dapat merasakan nya bukan? Inilah yang terjadi setiap kali aku berada didekat mu. Walau ku tahu bahwa kau dan aku baru berkenalan."

Dengan mengalir nya air mata Ara langsung memeluk tubuh Dino. "Beri aku waktu Dino, Aku tak ingin menyakiti mu."

Dino membalas pelukan Ara dengan erat.

💚💚💚

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

💚💚💚

Anggap aja itu lagi dipinggir pantai ya gaes😂😂

Jangan lupa vote dan voment yup😙..

Babay

Ardino {TAMAT} Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang