Yaseul tengah makan malam bersama keluarganya kecilnya- appa, eomma, dan adik laki-lakinya
"Yaseul, apakah kau yakin?" tanya nyonya Kim, eomma Yaseul.
"Molla.." ucap Yaseul yang menatap lurus ke dalam piringnya.
"Baru kali ini aku melihatmu se-ragu ini noona" celetuk Taehyung, adik laki-laki Yaseul.
"Aku tidak bingung, aku malah ke arah tidak mau. Bagaimana tidak? Bayangkan, kau dipaksa menikah dengan seseorang yang tidak kau kenali, bahkan tahu saja tidak" Yaseul menatap adiknya dalam dan hanya dijawab anggukan oleh Taehyung.
Flashback
Yaseul menggenggam erat tangan kakeknya yang masih terbaring lemah dikasur rumah sakit.
Mata kakek Yaseul perlahan terbuka.
"Yaseul.." ucapnya lemah.
"Ne Harabeojinim" Yaseul mempererat genggaman tangannya seraya menatap kakeknya dalam.
Kim Gyeomin, nama kakek Yaseul. Seorang CEO perusahaan yang merupakan salah satu perusahaan terbesar di Korea Selatan.
"Berapa umurmu sekarang?"
"Umurku duapuluh tiga tahun"
"Arraseo, itu adalah umur yang sudah bisa untuk melangsungkan pernikahan, bukan?"
"N-ne"
"Aku mempunyai mempelai pria untukmu Yaseul... Maukah kau menikah dengannya?"
"Ta-tapi aku belum mau menikah, aku sedang fokus menjadi seorang sajangnim di perusahaan milikmu"
"Tetapi usiamu sudah mencukupi untuk melangsungkan pernikahan. Tentang jabatanmu sebagai sajangnim, Taehyung bisa menggantikanmu "
"Tetapi.. Taehyung bahkan belum menyelesaikan kuliah S2 nya"
"Itu urusan gampang Yaseul"
Yaseul membuang nafas kasar.
"Tapi---" kalimat Yaseul dipotong oleh kakeknya.
"Kau tahu bagaimana kondisiku sekarang Yaseul.. Aku sudah tua dan penyakitan aku bahkan merasa kalau aku hidup di dunia ini tidak lama lagi"
"Harabeoji.. Tolong jangan berkata seperti itu.." bulir air mata mulai menetes di pipi Yaseul.
"Aku hanya ingin melihat kau berdiri di altar dan mengucapkan sumpah pernikahan dengan seorang mempelai pria yang sudah ku beri kepercayaan penuh atasnya..."
"Harabeoji..." Yaseul memeluk kakeknya yang sedang terbaring di atas kasur.
"Maukah kau menikah dengannya?"
Yaseul kembali duduk tegak menatap kakeknya.
"Ba-baiklah kalau itu membuatmu senang"
Flashback off
***
Yaseul kini sedang menatap langit kamar nya. Dia sedang gelisah memikirkan tentang dengan siapa dia akan menikah lusa nanti.
Yaseul's Pov
Siapa yang akan menikah dengan ku lusa nanti?
Apakah dia merasakan hal yang sama denganku sekarang?
Apakah dia akan menerimaku sebagai istrinya sepenuh hati kalau dia saja di jodohkan denganku?
Apakah dia akan memperlakukan ku selayaknya istri baginya?
Huuh aku pusing dengan semua pertanyaan yang ada di otak ku.
Yang terpenting adalah siapa namja itu? Namja yang akan menjadi suami ku nanti?
Aku memutar otak mencoba menebak siapakah namja yang mungkin akan diberikan kepercayaan penuh oleh harabeoji.
"Namjoon sunbae!!" pekik ku di dalam kamar.
Ya, ya mungkin dia yang akan dijodohkan denganku. Mengingat bahwa perusahaan keluarga Namjoon sunbae merupakan salah satu partner terdekat dari perusahaan harabeojinim.
Yaa walaupun aku tidak mencintainya, paling tidak aku telah mengenal seluk beluk dirinya.
Walaupun aku dan Namjoon sunbae berbeda tiga tahun, kami bersahabat dengan baik. Kami bersahabat sejak kami duduk di bangku sekolah dasar.
Molla... Lebih baik aku tidur sekarang.
Author pov
Setelah beberapa saat yang sulit untuk mencoba tidur, akhirnya Yaseul bisa tertidur dengan banyak pertanyaan yang menghantui pikirannya.
TBC
.
.
.
.
.
.
.
Btw.. Ini fanfic pertama author yang menggunakan bahasa baku... Jadi, tolong dukungan nya ya dengan cara Vote dan CommentKalau kalian punya kritik atau saran? Silahkan tulis di kolom komentar. Author menerimanya dengan tangan terbuka.
Umm.. atau mungkin kalian tidak paham dengan beberapa kalimat yang terdengar asing bagi kalian, kalian bisa menulisnya di kolom komentar.
Misalnya,
Q: Thor, Harabeoji itu apa
A: Harabeoji itu artinya kakekSee you next chapter... ❤
KAMU SEDANG MEMBACA
Marriage || Min Yoongi
Fanfiction(Jangan tertipu judul) "Kurasa kita harus berpisah sementara untuk introspeksi diri masing-masing" "Baiklah aku akan mengakui bahwa sebenarnya--------" Check it out guys 😉