Chapter 4

157 43 22
                                    

Kolom menghujat ada dibawah nanti. Silahkan menghujat disana.

======

Jungkook sedang asik mengajari yuna mewarnai gambar dengan benar. Sedikit ada peningkatan dengan cara gambar gadis cilik itu dari sebelumnya. Sesekali terdengar suara yuna yang mengikuti jingle kartun princess Sofia yang dia tonton.

Jungkook benar benar mengasuh yuna layaknya Anak kecil padahal umur gadis cilik itu hampir menyentuh angka 12. Dan, Yuna terima terima saja. Toh, dia senang dengan Jungkook yang selalu memanjakannya.

"Kookie, dimana warna ungu?"

"coba buka kotak warnanya, sayang"

"tidak ada~"

Jungkook baru akan beranjak mencari pensil warna milik Yuna jika saja Bel pintu rumahnya tidak berbunyi.

"Siapa yang bertamu malam malam begini?" Batin jungkook

"biar yuna saja!"

Yuna berlari kearah pintu utama. Meraih ganggang pintu dengan sedikit berjinjit.

Pintu terbuka dan menampilkan seorang wanita yang lebih tua daripada Jungkook tapi wajahnya terlihat sangat awet muda.

"em, Mencari siapa?" tanya yuna dengan wajah super polosnya.

"Jeon Jungkooknya ada?"

Mental Breakdown

Yuna berdiam didalam kamarnya sambil memeluk erat boneka teddy bear hadiah ulang tahunnya dari Jungkook.

Suara keras Jungkook terdengar mengerikan ditelinga gadis cilik itu. Karena Jungkook tidak pernah bersuara sekeras itu pada siapapun dirumahnya.

Yuna bergerak kearah pintu. Mengendap endap kearah tangga. Gadis cilik itu meremat erat boneka teddy nya. Dia ingin menangis dan mengatakan kalau Kookie hanya miliknya.

Bagaimana tidak, wanita tadi mencium Jungkooknya. Dan Jungkook? Namja itu tidak memberi perlawan.

Yuna berlari kekamarnya dan membanting pintu dengan keras. Mengunci pintunya dan menangis tersedu sedu dibalik bantal bantal kesayangannya.

"Hiks.. Kookie... Hiks.. Punya yuna.. Hiks.."

Mental Breakdown.

Jungkook terkejut dengan suara keras dari bantingan pintu kamar Yuna. Dia mendorong wanita yang terus berusaha menciumnya.

"Hentikan ini, Noona! Kita sudah berakhir cukup lama!!"

"Wae?! Kau tidak mau menerimaku karena seorang anak kecil tidak berharga itu?! cih!"

Wanita itu berdecih. Yanh terjadi selanjutnya adalah tamparan keras dipipi wanita itu dari Jungkook.

"Jaga Bicaramu pada Yuna ku, Lee Ji Eun!"

TBC

Silahkan menghujat
👇

Heuheu. Pelakor gaes.

Mental Breakdown. [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang