Reece's POV
Setelah mengantarkan Aya ke UKS, aku menunggunya di samping kasur tempat dia tidur.
Udah kayak suami ngejagain istrinya abis lahiran dah ah gua.
"Kok bisa sakit?" Tanyaku yang sangat tidak berfaedah. Dan Aya hanya mengangkat kedua bahunya tanda tidak tahu.
"Mau batalin puasanya aja apa?" Tanyaku dan dia menganggukan kepalanya pasrah. Dan aku langsung memberikannya teh hangat yang ada diatas meja.
"Gak ke kelas?" Tanya Aya.
"Gak lah." Jawabku.
"Kenapa? Udah masuk padahal." Tanya Aya.
"Males pelajaran Matematika. Lumayan alasannya jagain kamu di UKS."
"Beneran gak papa?" Tanyanya.
"Iya. Eh, kok kamu jadi kalem gini kalo lagi sakit?" Tanyaku.
"Gak tau lemes gitu bawaannya." Jawabnya dan setelah itu meminum teh hangat yang tadi kuberikan. "Yah puasanya batal." Lanjutnya.
"Gak papa kan lagi sakit."
"Mau sampai kapan nungguinnya?" Tanyanya.
"Sampai kamu jawab iya tentang semalam."
"Beneran loh serius ini." Ucap Aya.
"Sampai pulang lah kan bentar lagi pulangnya."
"Yaudah kalau udah bosen nungguin bilang ya." Ucap Aya.
"Gak kok gak akan bosen sama kamu."
Ucapku."Hilih kinthil." Jawab Aya.
***
Kanaya's POV
Aku terbangun dari tidur di UKS karena mendengar suara bel tanda pulang sekolah. Dan aku menoleh ke sebelahku dan melihat Kak Reece tidur diatas lenganku.
Lah kok basah sih. Anjir anjir anjir anjir anjir anjir anjir anjir anjir anjir anjir anjir anjir anjir anjir anjir anjir anjir anjir anjir anjir anjir anjir anjir
Reece ngences anjir di lengan gua.
"Ihh Kak Reece bangun woy" Ucapku membangungkan Kak Reece dengan cara menjambak rambutnya.
"Adoh sakit astaga" Jawab Reece terbangun dan memegang tangan kiriku yang tadi aku gunakan untuk menjambak rambut Kak Reece. "Kenapa?" Tanyanya.
Dan aku menunjukkan lenganku yang basah bekas iler Kak Reece.
"JIJIK TAU GAK." Ucapku kesal.
"Eh aduh maap yak." Kak Reece langsung mengambil selembar tissue dan hendak mengelapnya tapi aku langsung menjauhkan tanganku.
Ya mana mau dielap pake tissue malah nyebar nanti kemana-mana.
"Ayok temenin cuci di luar" Ucapku dan Kak Reece membantuku bangun dan menemaniku mencuci tangan di wastafel depan UKS.
Dan ternyata Kak George dan Manda sedang lewat dan melihatku berdua dengan Kak Reece.
"Loh ya, tadi diajakin ke UKS gak mau. Kok sama Kak Reece jadi mau sih?" Goda Manda.
"Aciee.." Goda Kak George juga ikut-ikutan
Ye telor semut, gua grauk juga ur face ntar.
"Apasih. Kak George.. Bang Blake ke mana?" Tanyaku kepada Kak George sambil mencuci lenganku dengan air.
"Udah pulang tadi bareng Kinan. Katanya kamu nanti pulang sama Reece aja"
Yaallah adiknya sakit malah ditinggalin. Abang macam apa dirimu?
"Hah?"
"Udah sih berdua aja ya pulangnya. Dah ah gua mau pulang. B Y E" Jawab Kak George dan menarik Manda untuk pulang.
Dan setelah mereka pergi, aku berdiri menghadap Kak Reece.
"Jadi kita pulang berdua?" Tanyaku.
"Ya mau gimana lagi." Jawabnya sambil mengangkat kedua bahunya.
Ya bilang aja lo mau.
"Pulang sekarang ajalah. Kak Reece tolong ambilin tas aku juga yah?" Mintaku dengan wajah anak ANJING eyes.
Babuin dikit sabi x lah
"Iya tunggu sini dulu ya." Jawabnya dan pergi untuk mengambil tas miliknya dan juga milikku.
Setelah menggembel selama beberapa menit, akhirnya pangeranku datang menjemputku dengan membawa 2 tas.
"Udah kan. Yuk." Ajaknya dan kami berjalan berdua ke arah parkiran dan menaikki motor Scoopy milik Kak Reece.
Selama di perjalanan juga Kak Reece mengulang kata-katanya.
"Masih pusing gak?"
"Beneran?"
"Kalo masih pusing peluk aja gak papa."
Ini satu contoh cara modus versi halus.
Dan setelah sampai dirumahku aku turun dari motor Kak Reece. Karena aku menghormati Kak Reece yang sudah menemaniku dari di UKS sampai mengantar pulang, aku memberikannya hadiah berupa senyumanku.
"Makasih." Ucapku.
"Oke. Masuk dulu gih. Biar cepet sembuh." Ucap Kak Reece dan memberikanku sebuah kiss bye.
Astatank. Ambyar aq mas.
Setelah aku masuk rumah dan Kak Reece sudah pergi. Aku mendengar notifikasi dari HPku. Dan aku langsung membukanya.
Reece : Kapan jadinya mau ngasih
tau jawabannya?Read.
Sejujurnya, aku udah punya jawabannya cuma malu mau bilang. Yaudah gitu.
***
Gua mau taraweh siapa tau gua jadi jodoh Reece.
KAMU SEDANG MEMBACA
Gombal ; Reece Bibby
Fanfiction❝Reece mah kalo ngegombal sampe bikin sesak nafas❞ © 2018, Uangreeceh