Nine

126 20 0
                                    

*Semua siswa yang sudah berada didalam aula harap duduk ditempat yang disediakan, dan tenang*

"Man dari mana aja?" kata Vales sambil mengambil minuman yang ada ditangan Amanda dengan muka yang sedih

"Les kenapa?" tanya Amanda

"Ada keributan" jawab Darma dari belakang Vales

"Ribut apaan?" bales justin

"Gak gak papa, tar gua jelasin. Yaudah gua naik dulu ya. Dah!" Darma pergi sambil melambaikan tangannya

🌹

Singkat cerita, Darma dinyatakan resmi menjadi ketua osis SMA tersebut. Satu persatu siswa/i memberikannya selamat. Kecuali Vales.

"Vales ga mau ke sana ikutan ngasih selamat?" tanya Amanda

"Lo aja, gua males" Vales pergi meninggalkan Amanda dan Justin

🌹

Vales menangis ditaman belakang sekolah. Emang tempat yang selalu ramai orang nangis yah disitu. Entah karna hawanya yang begitu tenang atau apa. Tapi memang taman belakang sekolah paling cocok buat nenangin diri.

Vales membuka handphone yang dia bawa di saku bajunya. Melihat begitu banyak foto-foto kak Dirga.

 Melihat begitu banyak foto-foto kak Dirga

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Itu adalah salah satunya. Ingin rasanya Vales menghapus semua foto-foto itu. Tapi susah. Susah untuk moveon dari laki-laki kurang ajar ini.

Vales hanya bisa menangis, tak sengaja foto tersebut tergeser dan terpapanglah foto seseorang.

Vales hanya bisa menangis, tak sengaja foto tersebut tergeser dan terpapanglah foto seseorang

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Darma~

"Cie liatin foto gua aja" suara yang muncul dari belakang dan langsung merangkul Vales lalu duduk disampingnya

"Apaan sih engga" Vales yang salah tingkah langsung menaruh handphonenya dikantong bajunya tersebut dan menghapus air matanya

"Dih kok lo nangis, harusnya seneng dong sekarang gua jadi ketua osis"

LAST.Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang