Prolog

56.7K 1.9K 11
                                    

Silahkan Vote sebelum membaca ya !! ^^

Selamat membacaa...

Dyana POV
Aku seorang gadis biasa yang cukup terkenal di kampus karena nilai-nilaiku yang sangat bagus dan banyak yang bilang kalau aku memiliki wajah cukup imut. Aku tidak mau mengakuinya. Karena menurutku, aku sama seperti gadis-gadis lainnya. Kerjaanku hanya belajar, belajar, belajar lagi dan sesekali membaca komik di waktu bosan.

Hingga waktu wisuda tiba, namaku dipanggil ke atas podium karena memiliki nilai tertinggi. Yups.. aku lulus dengan nilai sempurna. IPK 4.00 atau biasa disebut Cumlaude. Sebuah hasil kerja keras yang sangat memuaskan untukku. Seusai acara wisuda, aku dan beberapa temanku mengadakan party di rumah Sherly, sahabat karibku dan sahabatku lainnya, Gia dan Wika.

Kami berempat berencana melamar pekerjaan di sebuah perusahaan terkenal di kota ini. Kami bersama-sama mengirim surat lamaran ke perusahaan tersebut dan menurut rumor yang beredar di kampus, karyawan yang bekerja di sana diupah dengan gaji yang tinggi. Sedangkan rumor tambahannya, CEO perusahaan tersebut sangat tampan. Blasteran Eropa, katanya. Aku tidak terlalu peduli dengan rumor tambahan itu. Yang terpenting bagiku adalah aku mendapatkan pekerjaan yang aku inginkan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hariku.

*******

Author POV
Beberapa hari setelah acara wisuda, Dyana, Sheerly, Gia dan Wika mengirim surat lamaran pekerjaan mereka ke perusahaan Pratama Jaya Group secara bersamaan. Tidak membutuhkan waktu berminggu-minggu, mereka mendapatkan balasan dari surat lamaran mereka melalui email. Hasilnya sangat mengejutkan.

"Astaga !!! Gue.. di........... Tolaaakk !!" Teriak Gia hisrteris.

"Gue juga. Lo wik ??" Tanya Sherly pada wika.

"Sama!" Sambil melirik Dyana.

Dyana belum membuka balasan email dari perusahaan tersebut. Ia juga takut jika lamarannya ditolak oleh pihak perusahaan. Namun, mereka semua terkejut melihat isi balasan email untuk Dyana.

Glek...
"Gue.. ga berani buka"

"Ih buka dong. Gue juga kepo lo di terima atau engga!!" Ucap Wika.

"Ga! Ga bisa! Tetep ga berani gue !"

Sherly menarik paksa hp Dyana dari tangannya. "Oppss.. gue dapet hp lo"

"Sher. Please... gue yakin, Gue juga pasti di tolak !"

"Hmmm.. felling gue bilang.. lo.. di terima. Oke. Kita liat dulu yaa.."

Sherly membuka email balasan dari perusahaan tersebut. Dyana menutup wajahnya erat dengan kedua tangan dan sedikit mengintip dari sela jemari. Wika dan Gia pun mendekat pada Sherly yang sedang membaca email tersebut. Tiba-tiba secara bersamaan, mereka berteriak, terkejut.

"HAAAHH !!!! SERIUS ??"

"Kenapa!!? ga di terima yaa ??"

"Lo.. lo lulus. Minggu depan, lo di panggil untuk wawancara disana" ucap Sherly bahagia.

"Hah ?!!! Serius ?? Yeyy !! Gue gak jadi pengangguran !!" Teriaknya sambil berjingkrak-jingkrak.

Gia dan Wika saling bertatapan dengan sedikit memanyunkan wajah kepada satu sama lain.

Dalam balasan email tersebut, Perusahaan beralasan bahwa yang memenuhi kriteria hanya Dyana Permata. Tidak sembarang orang yang bisa bekerja sebagai karyawan di perusahaan terkenal itu. Sejujurnya dari dalam hati, gadis berambut panjang tersebut sangat bahagia karena Pratama Jaya Group adalah tempat bekerja idamannya sejak ia masuk kuliah. Selain upah yang cukup tinggi, perusahaan akan memberikan penghargaan atas dedikasi karyawan yang bekerja dengan baik dan berkualitas. Hanya lulusan terbaik dan cerdaslah yang akan mendapatkan pekerjaan di Pratama Jaya Group.

Killing The Billionaire Man [Pindah Ke Dreame]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang