Haaaii, seriously gue sedih yang vote cuman 1. Ok mungkin karena belum terlalu menarik cause ini baru permulaan.
Don't forget to comment and vote. If u want me to be continue, just ask me in twitter (@hazelfab)
This is my story!
Please don't copy k?
Enjoyyy{}
-----------------------------------------------
"Gabisa, peran justin gak bisa di gantikan" ucap baron.
"Aduuh fix gue gamau syuting bareng lo asshole!" Gue nunjuk muka si justin bleber hahaa.
"Apaan sih lo?!? Siapa juga yang mau syuting bareng bitch!" Balas justin.
"What really? If im bitch and then u what?!?" Nyolot gue.
"STOP IT! Kalian membuang waktu aja. Udah gak ada berantem-berantem kalau kalian mau bergabung dengan tim sukses saya!" Kayaknya baron marah.
"Gara-gara lo kan bitch" nyolot justin.
"I don't give a fuck, asshole!" Kata gue nunjuk jari tengah gue terus jalan ke lokasi.
-
"Ingat cara justin! Begitu cara jatohh, justin langsung nangkep dan kalian harus bertatap-tatapan sampai sayang bilang 'kkatt'" jelas baron.
Gue cuma muterin bola mata. Pas gue nengok ke justin, dia lagi terkikik.
Gue natapin dia keheranan.
"Why asshole? Gila dasar ketawa sendiri"
"Gapapa bitch, gue suka ngeliat lo muterin bolamata, lucu hehehe" gue jitak aja kepalanya.
"Sakit car!" Ringis justin.
"So?" Ucap gue acuh. Gue jalan aja biasa ke taman, karena baron suruh gue sama justin ke sana. Di taman itu indah, ada air terjun sama kolamnya.
"AAAAAAAA!! LEPASIN ASSHOLE!" Teriak gue. Justin gendong gue ala bridal style ke arah kolam ikan.
Dia gak nanggepin gue, malah senyum nakal.
"Mau lo apa sihh? Turunin gue sekarang!" Pinta gue.
"Yakin mau turun?" Pas gue liat kebawah, ternyata bawah gue udah pinggiran kolam ikan.
Gue merasa justin mulai menjatuhkan gue. Gue tarik aja justin, alhasil gue sama justin sama-sama jatuh ke dasar kolam. Emang dasar ya si justin biang sial.
"Lo gak apa-apa?" Tanya justin. Gak tau juga takut gue kegeeran, justin mukanya kayak khawatir begitu.
Justin menatap gue, gue mengadah ke justin dan itu membuat kita saling bertatap-tatapan.
Setelah beberapa menit kemudian, gue sadar tangan gue masih melingkar di leher justin cause tadi pas justin gendong gue, tangan gue spontan melingkar di leher justin biar gak jatuh.
*prrokprokk* semua orang bertepuk tangan.
Gue menjauhkan tangan gue dari leher justin. Gue sama justin mengadah ke semua orang aka tim sukses film "always and forever" ini.
"Ehmm.. Kerja yang bagus! Oke syuting selesai!" Ucap mr.baron.
"Jadi ini di shoot?!?" Pekik gue.
"Iyalah, apa kalian mau mengulangnya??" tanya baron.
"Boleehh tuh" jawab justin. Gue cubit aja perutnya.
"Gak! Udah cukup haha" gue ketawa garing terus ke pinggir kolam buat naik.
Gue coba-coba naik ke tanah tapi susah, licin banget kayak piring.
"Need a help bitch?" Tiba-tiba di hadapan gue ada uluran tangan.
"No, i can do this" kata gue dingin.
Saat gue udah mau naik, gue merasa ada tangan kekar yang nge-ngangkat gue. Gue mengadah ternyata itu justin.
Gue senyum ke dia. Dia juga senyum. Aduhh harusnya gue gak usah senyum kayak gini ke asshole yang satu ini, bisa-bisa gue meleleh sama senyuman dan mata hazelnya ini.
"Thanks" kata gue datar terus lari ke ruang ganti buat ganti baju. Setelah itu gue pulang ke hotel.
-night-
"Carcar! Liat deh in gosip tentang lu berdua.." Vanes heboh.
"Berdua?" Tanya gue heran dari tempat tidur, sedangkan vanes di sofa lagi nonton tv.
"Iyalah sama justin dan juga logan" *nyess* gue langsung ngenes sendiri denger nama logan.
Satu tetes airmata gue keluar.
"Car? Astaga sorry lo kenapa?"
Sekarang nangis gue meledak.
"Gue gatau van, apa hubungan gue sama logan masih bisa lanjut atau gak. Gue sama dia belum bilang putus sih tapi gue juga kesel sama dia dan juga masih sedikit marah karena perkataan kasarnya kemarin tapi ya gue masih cinta+sayang sama diaa.. Ga berkurang sama sekali, huaaaa" jelas gue panjang lebar.
Vanes kasih gue tissue dan mencoba menenangkan gue.
"Gue yakin kok logan masih cinta dan sayang juga sama lo, ya seperti lo cinta dan sayang sama dia" ucap vanes sambil ngelus-ngelus punggung gue.
"Apa buktinyaa?!? Dia aja sampe sekarang gak sms/bbm/telp/dm/path/snapchat/whatsapp/line guee.. Huaaa"
"Yaelah lengkap amat bu. Mungkin dia sibuk kali, kan dia bilang sendiri bukan? Katanya dia dalam 3 minggu ini sibuk di perusahaan. Kalau dia bener-bener cinta dan sayang sama lo, dia akan kembali sama lo dan memaafkan kesalahan lo sebesar apapun" jelas vanes panjang lewbar.
"Iya juga sih.. Dari mana lo tau dia sibuk?!? Wwahhh lo nguping yaaa?!?" Pekik gue. Dia cuma cengengesan.
"Di kabarkan bahwa cara delevingne berselingkuh dengan seorang penyanyi justin bieber. Di kabarkan mereka berciuman saat di backstage victoria secret. Berikut ini gambar dan liputannya" gue sama vanes langsung hening denger suara begituan dari tv. Apalagi gue langsung tercekat dengar berita itu.
Saat gue liat photo yang di tayangin di acara gosip. Gue shock. Begitu cepet ya paparazzi menangkap gue dengan justin.
Di photo itu juga ada logan yang keliataan banget ekspresinya kalau dia itu sedang marah besar sama gue. Logan kan cemburuannya kelewatan. Gue kadang nyebut dia dengan dewa cemburu HA! Gue jadi flashback kan.
"Car? Lo gak apa-apa kan?" Tanya vanes meyakinkan.
Gue ngegeleng lemah.
"Car gue bosen, gue keluar dulu ya sebentar. Cuman mau nyari angin doang kok" kata gue. Dia ngangguk.
-
Gue tenggelemin kaki gue sedikit di dasar kolam renang. Gue lebih memilih menenangkan diri di sini sambil meminum cokelat panas.
"Hey bitch! Ketemu lagi kita.." Suara itu membuyarkan lamunan gue. Seperti nya gue kenal dari suaranya, pasti justin karena cuma dia yang selalu panggil gue dengan sebutan 'bitch'.
---------------------
That's all! Maaf dikit!
Jangan lupa ya comment+vote
Kalau mau demo ke twitter gue aja (@hazelfab)
Xoxo
Elta