Mencintamu dalam derap suara sepatu yang bertalu dalam hembusan ruangan lantai tiga
Beradu dalam irama yang tak beraturan
Ahh
Adakah rasamu tetap sama seperti delapan bulan lalu?
Kurasa tidakTapi masih terasa desiran yang belum pupus
Saat mata beradu
Saat kamu memanggil
Saat kamu tiba tiba berada di belakang atau sengaja kita terjebak dalam satu lift yang samaaPernah terbesit
Kamukah yang terakhir?Dan rasanya tak mungkin
Karena di hatimu masih belum benar ada aku
Sedangkan aku?
KAMU SEDANG MEMBACA
Tentangmu, Masih Aku Eja
PuisiMenyederhanakan rindu Karena kamu jawabnya Terima kasih telah hadir