Faiza berangkat ke sekolahnya dan saat masuk kelas, dia liat Rizqia udah duduk di bangkunya.
Faiza lagi ngaret hari ini tapi gak terlalu siang dia juga gak berani kalo siang banget, dia takut masuk BK.
Faiza itu notabene nya anak yang rajin dateng kesekolah dan ngerjain tugas tapi dia gak pinter. Heran.
"Fia" panggil Faiza ke Rizqia.
Dia emang manggil Alifia ke Rizqia soalnya dia dulu sempet deket banget sama Rizqia makanya dia manggil nya Alifia.
Tapi kalo lagi sama temen temennya yang sekarang ini dia manggilnya Rizqia.
"Kenapa?" Tanya Rizqia
Yuli, Alifa, dan Chika memperhatikan Faiza yang berinteraksi dengan Rizqia. Mereka was-was.
"Ada rekomendasi wattpad gak?" Tanya Faiza
"Entar aja deh gw kirimin pas pulsek" kata Rizqia.
"Ok" Faiza langsung duduk
Faiza menyeringai ke arah tiga temannya itu tapi ketiga temannya natap aneh Faiza.
****
Jam istirahat Yuli, Alifa, Chika Faiza lagi di kantin dan duduk di pojok kantin.
"Jadi gini maksud gw tuh nanti pas pulang gw bakal ngespam chat Rizqia yang otomatis dia bakal ngikutin lo, fa" jelas Faiza, menunjuk Alifa.
"Jadi maksud lo kalo bener dia yang ngikutin gw otomatis hp nya dia bakal bunyi centang centing gitu kan?" Kata Alifa.
"Yaps, eh tapi ngomong-ngomong dia bakal bawa hp gak ya" Faiza bertanya-tanya sendiri.
"Hoyoy, ente begimane sih" kata Alifa dengan nada kocaknya.
"Plis deh ya jangan ngasih harapan kalo gak tau yang sebenarnya, Jan kek doi" kata Yuli yang malah sempetnya baper.
Doi gua yang paling tidak berperasaan di antara doi kalian semua -faiza
"Seenggaknya lo pada pernah di tembak kan? Lah gua mah apa lah di tembak aja gak pernah" kata Faiza dengan muka memelas dan badannya mulai Boyo.
"Boyo bener lo masuk yuk dikit lagi bel juga" Chika narik tangan Faiza.
"Tumbenan lo mau megang tangan gua Chik" Faiza menyeringai.
"Anjir lah serem lu kalo begitu, mending gw megang tangan Alifa" kata Chika ngelepasin tangannya dari Faiza dan megang tangan Alifa.
Lebih tepatnya cuma jempol aja yang dia genggam
"Halah taik lo! Yang lo pegang tuh bukan tangan gua, tapi jempol gua" kata Alifa sedikit kesal.
"Selow selow selow manteman" kata Yuli.
"Aish, mending gua ke kelas" Faiza ninggalin temennya dengan kesal.
****
Pulang telah tiba Alifa pulang kerumahnya kayak biasa.
Ini masih sore, tapi keadaan entah kenapa mencekam dan rasanya dia pengen kabur aja. Atau kalo bisa dia mau terbang aja kayak Superman karena dia takut di bunuh.
Ting
Satu notifikasi dari hp Alifa masuk
Dia langsung ngeliat HP-nya.Ada pesan dari grup angkatan kalo mereka akan ngadain acara persami dan itu WAJIB.
Seketika itu juga Alifa merinding karena dia pikir itu adalah salah satu kesempatan bagi Alifia Rizqia untuk membunuh mereka.
Dan ditambah lagi Faiza dan Yuli mengirimkan cerita wattpad yang kemarin jadi asal usul hasil pemikiran akhir Faiza tentang kesimpulan masalah ini dan kemaren dia dan Chika juga langsung membacanya
![](https://img.wattpad.com/cover/150792289-288-k594072.jpg)
KAMU SEDANG MEMBACA
Scary [REVISI]
Mystery / Thrillersometimes they do not realize the mistake that they consider trivial turned out to be very risky for their lives they do not understand why the terror happened to them