My Love

11

"Lisa , tumben berangkat sendiri ? Dilla gak sekolah emang ?" tanya bu Rina ketika Lisa baru saja berpamitan untuk pergi ke sekolah , yah . Biasanya Dilla memang suka kerumah Lisa untuk berangkat ke sekolah bersama.
"emm , Dilla nya berangkat duluan bunda . Ada piket katanya "
"oh , yasudah Kamu hati hati yah sayang "
"iyah Bun , asalamualaikum "
"Walaikumsalam"
Setelah berpamitan Lisa pun melajukan motornya , hari ini Lisa sengaja berangkat ke sekolah lebih pagi , ia mau menjelaskan semuanya kepada Dilla tentang Dio .Lisapun terpaksa berbohong kepada Bundanya . Sebaiknya Bunda gausah tau , pikirnya .

===

"Bima , cepetan ih lama banget "
"Tau lah , Bima marah sama Clara "
"ya ampun Bima , kayak anak kecil banget tau gak . Maksud Clara kan baik mau buat Dinda seneng " Clara menggerakkan alisnya sembari tersenyum kepada Bima membuat Bima semakin kesal atas tingkah jail Clara kemarin ,
"tapi kan gak harus corat coret di wajah Bima Ra "
"yaa .. maaf deh Bima . Udah jangan ngambek gitu "
"bang ,anterin Dinda dulu dong "
Ucap Dinda yang baru saja keluar dari kamarnya menghampiri Bima dan Clara yang tengah berada di ruang tamu .
"tuh , adeknya udah siap . Yuk berangkat " Clara menarik tangan Bima agar dia bergerak dan tidak berdiri mematung seperti tadi .
"Bima gamau Ra , abang juga ngambek sama Dinda"
Clara dan Dinda pun saling bertatap dan tertawa sangat kencang sekali melihat tingkat Bima yang kali ini ia yang marah karena di kerjai .

"oh jadi mau kayak gini aja nih Bim ?" Goda Clara dengan sorotan matanya yang tajam kearah Bima .
"oke , kalo gitu . mana Dinda foto kemarin "
"ini kak "
Dinda memberikan hp nya kepada Clara dan segera menunjukan foto hasil kemarin kepada Bima , membuat Bima membuka mulutnya karena kaget ,
"Dih , jelek banget gua . hapus dong Ra "
"Kita buat insta story yuk de , biar fans nya Bima pada ilfil "
"hahaha iyah kak , cepetan"
"Clara jangan , sini in ih hp nya " Bima kini mulai bergerak menyerang Clara untuk membawa hp milik Dinda dari genggaman Clara
"gamau Bima "
"Clara siniin gak ?"
"kejar dulu dong"
Clara berlari menghindar dari kejaran Bima. Suasana tawa pun mulai mewarnai rumah yang biasanya sunyi ini .
"udah ah Bima , Clara cape"
"Nah kan dapet juga . Huhh Bima juga cape banget "
"Delete. Selesai" Sambung Bima yang sudah berhasil menghapus fotonya dari hp Dinda .
"yah kak Clara , fotonya di hapus deh "
Ucap Dinda yang dari tadii menyaksikan kelakuan konyol Bima dan Clara yang sekarang tengah terduduk lemas di sofa nya .
"Udah dek gapapa , ntar kita kerjain Bima lagi . Oke "
Anggukan pelan dan senyuman manis mengembang di bibir Dinda untuk menjawab ajakan Clara .
"jangan mau dek diajak kaya gitu sama Clara , Gak bener tau ngerjain abangnya sendiri "
"abang juga suka ngerjain Dinda "
"hahaha emang enak tuh dikerjain sama adek sendiri . Makanya jangan nyebelin Bima kalo jadii orang "
"berisik tau Ra , Bima kan sayang sama Dinda . sejak kapan coba Bima kerjain Dinda "
"sejak kapan katanya. Abang udah mulai pikun. Dasar tua "
"dih , oh berani yah adeknya abang ini "
Bima kini mulai menggelitiki perut Dinda membuat Clara tak berhenti tertawa melihatnya.
"abang ih udah , geli tau "
"bilang ampun dulu "
"nggak . Udah bang Dinda cape , nyerah deh "
Setelah cukup lama Bima melepaskan Dinda dari pelukan nya dan beriistirahat sejenak .
"mau berangkat sekarang ?" Tanya Bima ketika Dinda dan Clara sedang beristirahat karena tertawa tadi .
"Yaudah yuk "
"yuk . Dinda cepetan sayang bangun, jangan tidur lagi "
"iyah bang, Kak Clara kita balapan yukk "ajak Dinda sembari bangkit dari duduknya .
"siapa yang duluan masuk mobil ,dia yang duduk di depan "
Sambung Dinda , tanpa menunggu persiapan dari Clara Dinda pun berlari keluar rumah meninggalkan Clara yang masih terduduk lemas di sofa .

"yeee Diinda menang "
"yah Dinda nyolong Star . Curang tau "
"hahah Clara kalah sama anak kecil " ledek Bima yang sudah siap melajukan mobilnya .
"Udah . ayok cepatan masuk Ra" sambungnya .
Clara pun segera masuk ke dalam mobil . Dan Bima segera melajukan mobilnya ke sekolah Dinda terlebih dahulu .

===