Sugar = You [Special Chapter 1]

2.1K 274 51
                                    


Seongwu menunduk menatap wajah Jihoon saat pemuda manis itu menoleh kearahnya.

"Ada apa Sugar?"

"Aku bosan, sudah dua hari disini dan Dad tak mengizinkan kita untuk keluar" rengeknya.

Seongwu tertawa, melihat Jihoon yang sedang cemberut sembari menghentak-hentakan kakinya.

"Kau sebentar lagi akan menjadi istriku begaimana bisa masih bertingkah seperti bayi begini" kekehnya lalu mengusap kepala Jihoon yang wajahnya mulai memerah hingga ketelinga.

"Aah... benar" ucapnya, lalu mendekati tubuh Seongwu untuk dirinya peluk.

"Hyung... kau belum melamarku" bisik Jihoon.

"Haruskah?"

"Tentu saja!! Yaaa! Apa kau tak bisa romantis sedikit?"

Seongwu mengaruk lehernya yang tak gatal lalu memejamkan matanya, berusaha memikirkan bagaimana agar Jihoon tak terus mengungkit urusan lamar melamar padanya, bukan Seongwu tak ingin melamar pemuda itu tapi mereka akan menikah beberapa hari lagi atas kesepakatan kedua orangtua mereka bahkan Seongwu masih ingat jeritan gemas ibunya saat melihat sosok Jihoon yang langsung berlari menghampiri wanita itu dan duduk dipangkuan ibunya bagai bayi.

"Hahahaha aku akan mengasuh bayi sebentar lagi" Seongwu tanpa sadar berguman, lupa akan sosok Jihoon yang sedang menatapnya sebal.

"Yaaa Ongie Hyung!!... kau tak membayangkan yang tidak-tidak bukan?" Serunya dengan wajah dibuat-buat sembari mendekap dadanya dengan tangannya.

Seongwu mendelik lalu mencubit pipi Jihoon yang menjerit sakit.

"Waaah... sugar otakmu ckckckck" ujarnya sambil menepuk-nepuk kening Jihoon.

"Hehehe.. hyung kau menyayangiku kan?"

"Tidak"

"Issss Seongwu Oppa!!!"

"Yaaa.. yaaaaa! PARK JIHOON"

"Ong Jihoon Hyuuuuung"

Jihoon berlari meninggalkan Seongwu yang merona mendengar godaan pemuda Park itu.

"Hahaha dasar" ucapnya sambil menatap Jihoon yang berlari menjauhinya.

"Awas kau sugar !!" Seongwu berlari mengejar Jihoon yang sudah mulai berada didekat pintu kamarnya. Sebelum Jihoon berhasil membuka pintu kamarnya, telinganya mendengar suara Seongwu yang mengaduh sembari memegang dadanya.

"Hyuuung, are you okay?" Tanya Jihoon panik sembari memegang pergelangan tangan kanan Seongwu.

"Hhng detaknya normal" batin Jihoon sembari menatap sosok Seongwu yang masih merintih sembari memegang dada kirinya.

"Gotcha!!" Tangan kiri Seongwu langsung menahan tubuh Jihoon agar pemuda itu tak kabur lagi.

"Sudah ku bilang jangan memanggilku Oppa!"

"Hehehehe Opp-pa" goda Jihoon.

"Jihoon" suara Seongwu terdengar lebih berat.

"Ongie Oppa!"

"Yaaaaakh anak ini" Seongwu menarik tubuh Jihoon lalu mencubit pipi pemuda itu gemas.

"Kau ini keras kepala"

"Hehehe tapi kau cinta kan iya kan hyung?"

"Tentu saja tidak"

Jihoon menunduk lalu menatap wajah Seongwu dengan mata yang sedikit memerah.

"Hiks.."

Seongwu mendesah panjang, Jihoon yang sedang mode manja seperti ini terkadang memang menguras kadar kesabarannya.

The Other [COMPLETE✔] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang