#Seoul International School
Yoona Pov
Seperti murid lainnya, pagi ini aku berangkat menuju sekolah menggunakan bis. Hal yang ada dipikiranku saat ini bahwa aku segera mengembalikkan seragam milik sehun. Sesampainya disekolah, aku melihat para murid mengerumuni mading sekolah, hendak melihat sesuatu. Karena penasaran aku pun menghampiri kerumunan murid itu, hendak mengetahui apa yang mereka lihat.
'Ah, ternyata sebentar lagi akan ada perayaan Hut Sekolah. Jadi akan diadakan pentas musik dan tari.
Author Pov
Ya, tak lama lagi akan ada Hut sekolah. Dan akan ada pementasan musik dan tari. Jadi semua murid diwajibkan mengikuti audisi yang diadakan oleh panitia hut sekolah untuk tampil di acara tersebut. Terkecuali murid yang duduk di kelas III. Karena pihak sekolah ingin agar murid yang ada di kelas III fokus belajar menghadapi ujian nanti.
Setelah melihat pengumuman di mading sekolah, tak lama bel masuk berbunyi. Para murid masuk kelas, begitu pun dengan yoona. Yoona mengikuti pelajaran yang disampaikan oleh guru kim dengan sangat baik. Setelah pelajaran selesai, guru kim memberitahukan bahwa setelah ini akan ada rapat dengan panitia untuk membicarakan hut sekokah. Dan satu lagi para murid diwajibkan mengikuti audisi yang nantinya diselenggarakan dari pihak sekolah. Setelah mengatakan itu, guru kim keluar kelas setelah para murid memberi hormat.
Yoona Pov
Sekarang aku harus mencari Oh Sehun untuk mengembalikkan seragam miliknya. Setelah bertanya kepada murid-murid yang lain dimana biasanya sehun dan teman-temannya berkumpul, aku pun segera menuju kesana.
Author Pov
Di sebuah basement di sekolah itu ada ruangan yang didekor dengan gaya klasik dan mewah. Disinilah sehun dan teman-temannya berada. Basement ini merupakan tempat sehun dan teman-temannya berkumpul apabila tidak ada jam pelajaran seperti ini. Sehun dan teman-temannya merupakan murid kelas II, hanya saja mereka di beri ruangan sendiri untuk belajar, karena notabennya pemilik sekolah ini adalah ayah sehun. Sama halnya dengan ruangan belajar mereka, basement tempat mereka berada sekarang juga diperlengkapi dengan berbagai fasilitas, sehun cs biasanya banyak menghabiskan waktu disitu. Dan kebiasaan itu sudah menjadi rahasia umum bagi para murid dan guru. Bermodalkan status sebagai anak pemilik sekolah, maka wajar saja sehun dan teman-temannya mendapatkan fasilitas yang cukup mewah. Dan di basement itu berkumpulah para namja tampan yang sedang asyik dengan aktifitas mereka masing-masing, dan ada seorang yeoja bernama irene yang bergelayutan manja di tangan sehun. Sehun sedang bermain game yang ada di handphonenya tanpa menghiraukan irene yang bersikap manja padanya. Sementara suho, chanyeol, kai dan baekhyun sangat menikmati permainan billiard mereka, sampai pada saat kai bersuara.
Kai : Hyung, apa sehun tidak muak dengan irene? Lihatlah kelakuannya?
Suho : sudahlah, biarkan mereka. Bukannya ini sudah biasa bagi sehun? Lihatlah dia bahkan tidak menghiraukan irene yang ada di sebelahnya dan malah fokus dengan gamenya.
Chanyeol : Yaaaa, si playboy oh sehun sudah biasa menghadapi yeoja seperti irene. Lebih baik kita fokus saja dengan permainan ini.
Baekhyun : Chanyeol, benar. Ini suadah biasa bagi oh sehun. Tapi aku ingin melihat bagaimana oh sehun menghadapi yoona, yeoja cantik itu.
Author Pov
Tanpa memperdulikan pembicaraan teman-temannya, sehun malah sibuk dengan handphonenya. Sampai pada saat ada suara seorang yeoja mengalihkan mereka semua termasuk dengan irene.
Yoona Pov
Aku pun menuju basement,yang diberitahukan oleh murid lain. Aku bersyukur, walaupun aku belum mendapatkan teman baik disini, tapi masih ada yang berbaik hati menberi tahu tentang tempat sehun. Sambil menuruni tangga menuju ruangan tersebut, aku pun dibuat terpana dengan dekornya. Tak kusangka sekolah ini diperlengkapi dengan fasilitas mewah seperti ini, namun sayangnya hanya bisa dinikmati oleh sehun cs. Setelah turun aku pun masuk keruangan tersebut. Aku pun dapat melihat suho, chanyeol, kai dan baekhyun yang sedang bermain billiard dan mataku terpaku pada saat melihat sehun. Tiba-tiba hatiku sakit saat aku melihat ada seorang yeoja dengan manja bergelatutan di pundak sehun. Segera ku singkirkan pemikirikanku saat itu dan segera menyelesaikan urusanku dengan sehun. Sampai pada saat suaraku membuat mereka semua menatapku.
Author Pov
Sibuk dengan aktifitas masing-masing,tiba-tiba mereka teralihkan pada saat mendengar suara seorang yeoja di ruangan itu. Karena selama ini tidak ada satu murid pun yang berani masuk ke ruangan mereka, dan hal ini membuat mereka terkejut. Terutama irene yang menatap tidak suka kalau ada orang yang memasuki ruangan tersebut apalagi seorang yeoja. Penuh dengan amarah irene berdiri menghampiri yoona.
Yoona : permisi..??
Irene : hei, siapa kau dengan lancangnya kamu berani masuk ke ruangan ini?
Yoona : maaf, aku juga tidak akan datang kalau aku tidak ada urusan dengan seseorang disini.
Sehun yang melihat kejadian tersebut berjalan mendekati yoona dan irene. Melihat sehun yang sudah berdiri dekat irene, yoona segera mengembalikkan seragam milik sehun.
Yoona : oh, ini seragammu. Telah ku bersihkan, kalau begitu aku permisi.
Sehun yang melihat yoona hendak pergi dengan secepat kilat menarik tangan yoona, membuat yoona terkejut dan berbalik menatap sehun.
Yoona : ada apa?
Sehun : beginikah caramu meminta maaf setelah mengotori seragamku?
Yoona : aku minta maaf soal itu. Tapi kalau dipikir-pikir semua itu juga bukan sepenuhnya salahku. Kau juga tidak memperhatikan jalan dengan baik, dan malah sibuk dengan earphonemu itukan? Jadi seharusnya kita impas.
Author pov
Melihat yoona, penuh emosi irene berjalan mendekatinya sambil memperhatikan nametag yoona,dan merasa pernah mendengar tersebut. Irene pun ingat bahwa yoona adalah yeoja yang menabrak sehun di kantin.
Irene : hei, berani sekali kau katakan itu pada sehun. Aaa, im yoona? Bukankah kau yang menabrak sehun di kantin itu? Ah aku juga baru ingat bukankah kau murid beasiswa yang banyak dibicarakan anak* disini? Bersyukur saja kau bisa bersekolah disini, dan sekarang kau mulai mencaru masalah oohh??
Yoona : Ya benar, aku Im Yoona gadis beasiswa yang kau bicarakan itu. Aku tidak ingin mencari masalah dengan siapa* disini,karena urusanku sudah selesai aku permisi.
Author Pov
Mendengar apa yang dikatakan irene membuat yoona sakit hati, dan memilih pergi dari situ menuju atap sekolah. Melihat kejadian tadi membuat sehun tak bisa berbuat apa-apa,karena sehun yakin jika sehun membela yoona,maka irene akan mengadu pada ayahnya. Dan sehun lebih memilih kembali memainkan gamenya, tanpa memperdulikan irene dan teman-temannya yang termangu melihat kejadian tadi.
#Atap Sekolah
Yoona Pov
Haa, apa-apaan ini. Kenapa aku cemburu melihat sehun dengan yeoja tadi? Ah, lupakanlah. Ternyata begitu kelakuan mereka, hmp bisa-bisanya aku pernah berpikir berteman dengan mereka. Ternyata mereka semua sama saja, lebih baik aku lebih fokus dengan sekolahku dan menikmati hidupku daripada pusing memikirkan orang* disini. (sambil mencoba tersenyum) aku harus melupakan kejadian tadi. Lebih baik kalau aku tidak lagi terlibat dengan mereka semua.
#Basement
Baekhyun : ya, kalian lihat sikap yoona tadi?? Ooh, dia orang pertama yang berani masuk ke basement kita ini. Bukankah dia yeoja yang keren?
Kai : dan jangan lupa bahwa dia juga berani melawan irene.Menarik!
Chanyeol : aku penasaran bagaimana kelanjutannya? Karena kita semua tahu sifat oh sehun. Benarkan?
Suho : Sudahlah. Kita lihat saja nanti..
😊😊😊
