Sequel_Part 1

364 23 6
                                    

Author Pov
Hari ini sehun berjanji akan bertemu dengan ayahnya di kantor,  sebab tadi pagi ayahnya menghubungi sehun untuk bertemu karena ada hal penting yang harus dibicarakan.

Dan saat ini sehun sudah berjalan memasuki kantornya,  semua karyawan yang melihat kedatangan sehun menyambut sehun, dan dibalas dengan senyum khasnya.

"Oh,  appa maaf membuatmu menunggu lama,  karena tadi aku terjebak macet sebentar" tutur sehun
"Gwenchana, duduklah ada hal penting yang harus kita bicarakan" balas ayahnya.
Sehun mengangguk,  sebagai tanda mengerti.
"Begini sehun'a,  salah satu cabang dari perusahaan appa yang ada di Jepang mengalami kesulitan dan mereka membutuhkan sosok yang kompeten untuk mengatasi masalah yang terjadi disana.  Dan appa berpikir kau adalah orang yang tepat,  jadi appa ingin mengutusmu kesana untuk membantu appa menyelesaikan masalah ini.  Kau tahu sehun, kau adalah harapan terbesar appa untuk saat ini" kata ayahnya sehun
"Tapi appa,  ini terlalu mendadak.  Kenapa masalahnya baru diketahui sekarang?  Padahal selama ini pelaporan dari perusahaan appa di jepang baik-baik saja?" tanya sehun.
"Appa mengerti sehun,  masalahnya baru bisa appa tahu ketika appa mengirim salah satu orang kepercayaan appa untuk memantau perusahaan appa disana.  Appa mohon sehun'a" tutur ayah sehun dengan raut wajah memohon.

Sehun sadari bahwa selama ini ayahnya tak pernah memohon apapun kepadanya, karena ayahnya memberikan kebebasan bagi sehun untuk menentukan jalan hidupnya sendiri.  Namun kali ini berbeda,  ayahnya membutuhkannya dan sehun haruslah menjadi anak yang berbakti bagi orang tuanya.

"Arraseo appa,  aku akan melakukannya. Aku akan mencoba yang terbaik" jawab sehun
"Gumawo sehun'ah, Gumawo" kata ayah sehun bahagia.

Author pov
Sejak pembicaraannya dengan ayahnya tadi, sehun tidak konsentrasi dalam bekerja.  Ia memilih menjadi anak yang berbakti bagi orang tuanya dan konsekuensinya ia harus berpisah dengan yoona untuk waktu yang tak menentu.  Itu yang membuatnya gelisah.

Sementara yoona masih tetap setia,  melakukan pekerjaannya ditemani dengan taeyeon di ruangannya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Sementara yoona masih tetap setia,  melakukan pekerjaannya ditemani dengan taeyeon di ruangannya.  Hingga sebuah pesan yang masuk mengalihkan konsentrasinya.

From : Sehunie to Yoongie
"Apa kau sibuk yoong?  Aku sangat merindukanmu.  Aku ingin mengajakmu makan malam hari. Bagaimana, apa kau mau? "

From : Yoongie to Sehunie
"Hari ini aku sedikit sibuk sehun'a.  Tapi aku menerima ajakan makan malammu 😊"

From : Sehunie to Yoongie
"Arraseo.  Ditempat biasa jam 8 malam.  Lanjutlah bekerja,  sampai ketemu nanti malam.  Saranghe"

Yoona tersenyum membaca pesan dari sehun sehingga menarik perhatian taeyeon.
"Nugu..?? " tanya taeyeon
"Ooo,,  Oh Sehun.  Dia mengajak ku makan malam" balas yoona.
"Sepertinya ada hal baik yang terjadi" kata taeyon tersenyum dan dibalas dengan senyum oleh yoona.

Sekarang sehun sedang menunggu yoona.  Tak lama setelahnya yoona pun datang.
"Mianhe,  membuatmu menunggu lama" kata yoona
"Gwenchana,  aku juga baru saja tiba.  Bagaimana kalau kita pesan dulu?" tanya sehun.
Yoona mengangguk sebagai jawaban.  Setelah pesanan mereka siap,  yoona dan sehun pun mulai menyantap makan malam mereka.  Yoona makan dengan lahapnya, sedangkan sehun hanya memandangi yoona yang sedang makan sambil sesekali tersenyum.  Merasa sedang di perhatikan,  yoona menghentikan makannya.

Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: May 01, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

It's You Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang