Blood

7 2 0
                                    

Aku takut karena paman itu haus darah...

Ya.. kau tahu.. aku masih memiliki indigo... yang berarti aku tahu semua tentang orang di depanku...

Paman itu..

Sudahlah...
Aku berjalan menuju tempatku tidur..

"Hah aku lelah sekali..."

Belum sempat aku tidur...

"Peter!!! Ayo makan dulu!!!" dengan volume yang keras

Paman itu menyuruhku makan,,

Setelah itu, aku berjalan menyusuri lorong aku menemukan gadis yang berdiri dan dia sangat cantik sekali...

Dia menatapku dan berkata
"Maukah kau merelakan jarimu hanya untuku??"

Apa ?? Untuk apa?? Itu pertanyaan aneh yang pernah aku dengar dari gadis itu, glory
Gadis itu perlahan maju ke depanku..

Tiba-tiba......

"Jangan!!!!"
Suara ka Wiliam memecah suasana

"Kenapa ka??"

"Apa kau sadar ?? Bahwa aku merelakan lenganku hanya untukmu,,!!!"

"Dan kau memberikannya secara cuma2 pada gadis itu hanya karena kau tergila2???"

"Ketahuilah peter,, sesungguhnunya,,,"

Belum sempat bicara banyak tiba-tiba..

Plak!!!

Gadis itu mendorong lemari hingga menimpa dirinya..

Peter segera berlari dan menolong gadis itu...

Dan yang ia temukan sungguh mengejutkan

-bersambung-

Jangan lupa Vote yaaa

Dont Hurt Me !Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang