TOK!!!! TOK!!!!
Muty hanya bergeliat diatas kasurnya. Padahal pintunya di ketuk sangat kencang atau lebih tepatnya di gedor.
“ YA! JEON MUTY! BUKA ATAU AKU RUSAK PINTUMU! ”
Muty melempar selimutnya asal dengan rambut yang berantakkan mata sembab dan baju asal-asal. Muty mencoba berjalan ke pintu depan.
Tubuhnya lemas karena semalaman menangis tidak berhenti-henti. Muty melihat jam dinding yang ada diruang tengah masih jam 9 pagi. Tapi kenapa Neni ada disini. Bukannya sekarang dia harusnya berada di sekolah.
//Dia engga nyadar gitu sendirinya aja baru bangun.
“ Ya Jeon Muty! BUKA PIN— ”
Cklek
Muty langsung pergi setelah membukakan pintu lalu pergi ke ruang tengah dan duduk dengan posisi tiduran di sofa kesanyangannya.
“ Lo kenapa engga masuk? ”
Neni pergi ke ruang dapur yang dimana jaraknya tidak terlalu jauh dari ruang tengah jadi, suaranta masih kedengaran. Neni membawa sandwich karena tahu Muty pasti belum makan apa-apa.
“ Ya! Jeon Muty! Apa kau masih hidup? Kenapa diam saja!? ”
Karena, Muty engga jawab akhirnya Neni nyeret Muty dari ruang tengah ke Meja makan dan itu perlu pengorbannan yang sangat besar. Karena, Muty termasuk orang yang mager abis.
“ Makan. ” Neni menyodorkan sandwich dan susu ke depan mata Muty. Tapi, Muty hanya menatapnya.
1 detik..
2 detikk..
“ Lo engga bakal kenyang kalo diliatin doang! ” Neni mengambil satu sandwich dan menyuruh Muty membuka mulut. tapi, Muty masih tidak membuka mulutnya. Ia tidak nafsu makan.
“ Cih. Keras kepala dasar! ” Neni menyerah. “ Jadi ada masalah apa lo? Sampe engga ada kabar 2 hari. ”
Muty yang tadi menunduk kini mendongak menatap Neni. Neni bahkan terkejut melihat mata Muty yang bengkak. “ Itu mata lo sampe bengkak kenapa? Nangis? ” Muty mengangguk pelan.
Tanpa bertanya lanjut Neni langsung pindah duduk kesamping Muty memberinya pelukkan hangat.
Dan Mulai sesi curhat Muty:')
.
.
.
“ Positive thingking aja Mut mungkin dia sibuk sama kegiatan NCT makanya engga ngabarin lo. ” Neni mencoba menengkan temannya ini.
Tok! Tok!
“ Bukain dong Neni. ”
.
“ Ngapain lo kesini ? ”
“ Gue khawatir tahu sama Muty. ” suara imut dan keras ini milik seorang Lee Seulbi.
“ OMO! Muty lo kenapa? Matanya sampe bengkak? Ini pasti gara-gara Jisung! Awas aja—”
HAP.
Neni pusing denger Seulbi ngomong berisik banget. “ Berenti kagak! Itu mulut kalo udah ngomong engga bisa berenti. ” Seulbi nabok tangan Neni yang menutup mulut mungilnya.
Seulbi duduk di sebelah Muty dan Neni duduk di depan Muty.
“ Lo mau ngapain kesini Seulbi? ” tanya Muty to the point. Karena dia tahu pasti Seulbi mau ngomong sesuatu kalo dateng pagi-pagi gini. Secara hari ini buka hari libur.
KAMU SEDANG MEMBACA
[ comeback to me ] || Jeon Muty ✔
Fanfic◌ ◌ ◌ ❛🌻; sunflower ﹀ This is Love Season 2 [ 나에게 돌아와. ] Ps; Silahkan baca This is Love yang season 1 terlebih dahulu. ❝ Even when I hurt you, I still want you. ❞ - Park Jisung. ❝ I do not know that loving you is the right thing or not. ❞ - Jeon...