Keringat dingin masih membasahi tubuh hyun hae
Hyun hae terbangun dari tidurnya
Nafasnya terengah engah bunrae menghampiri hyun hae yang masih terengah engah"Ada apa denganmu kak"
"Aku melihat pria jahat bunrae"
"Siapa"
"Entahlah aku tidak mengenalinya"
"Bagaimana ciri cirinya"
"Aku takut bunrae"
"Baiklah aku tidak akan menanyaimu apapun kali ini"
Hyun hae duduk sambil melamun
"Jangan dipikirkan kak"
"Aku takut dia membuatmu berdarah dan juga aku yang berdarah dan juga satu hal lagi aku mengeluarkan kekuatan itu"
"Apakah benar"
"Ne pria itu sangat menakutkan untuk ditatap aku saja merasa ketakutan pria itu tidak memiliki wajah bunrae tidak ada satupun kulit tubuhnya yang terlihat dia terus menyiksaku hingga tubuhku
Bersimbah darah yang sangat banyak"Hyun hae begitu ketakutan dengan mimpi itu dia memeluk bunrae
"Dasar pria pengecut" gumam bunrae
"Tenanglah...aku sudah mengetahui siapa pria itu" bunrae membisikkan kata itu ditelinga hyun hae
Hyun hae melepas pelukan itu dan mulai mempertanyakannya
"Siapa bunrae"
Hyun hae begitu tak sabar mendengar jawaban bunrae hyun hae menegang pundak bunrae dan nenggoncangnya
"Tenanglah dulu kak"
"Siapa dia kenapa dia kejam kepada kita"
"Bong dong"
"Siapa dia dan kenapa dia seperti itu"
"Dia adalah pria kejam dari sekelompokmu hyun hae"
"Apa maksudmu aku tak mengerti"
Bunrae menceritakan masa lampau pria kejam itu
Flashback on
Pria itu bernama bong dong tiada yang melahirkannya dia lahir tiba tiba disebuah kaki gunung banyak yang mengira bong dong keluar dari perut bumi
Kekuatannya sangat hebat dia banyak menimbulkan kekacauan diwilayahnya semuanya hancur
Pria itu dulu mempunyai wajah yang tampan tapi gara gara seseorang telah menipunyaKala itu dipagi hari bong dong ingin keluar untuk mencari mutiara putih itulah sumber kekuatan yang bisa ia dapatkan dia akan kuat bila telah mengambil dan menyeduh mutiara itu
"Cepat katakan dimana mutiara itu berada"
Bong dong mencekik kuat leher orang itu
"Cepat katakan padaku atau leher mu akan patah"
"A.k.u.m.e.m.b.a.w.a.....nya" bicara orang itu sungguh terbata bata
Bong dong melepas cekikan tersebut.
Orang itu memberikan mutiara itu kepada bong dong"Yakinkan dirimu bahwa ini benar benar mutiara yang kucari jangan kau membuatku membunuh semua keturunanku"
"Aku meyakininya tuan"
Bong dong menepis leher orang itu dengan pedang yang dibawanya
Bong dong pulang dan menyeduh mutiara itu
"Aku akan jadi kuat seperti yang aku inginkan setelah ini aku akan makan daging manusia aku akan cukup lapar untuk semua ini"
Bong dong meminum mutiara itu tanpa menghiraukan apapun
"Apa yang aku lakukan"
Bong dong baru menyadari bahwa ia lupa mengucap mantranya. Seketika tubuh bong dong menghitam dan menghilang.
"Tidak..." bong dong menjerit dia menghancurkan segalanya
Flashback end
"Apa karena itu"
"Iya dia menginginkan mutiara itu karena hanya mutiara itulah yang bisa memjadikannya terlihat dan ingatlah hyun hae pria itu kali ini sangat brutal dia sangat kejam dia kanibal semuanya yang telah jadi mangsanya akan jadi santapannya orang itu juga kuat bahkan kekuatannya lebih tinggi dari mu dan ada lagi kau masih dalam keturunan orang yang memberi mutiara itu"
"Orang itu"
"Iya dia kakekmu namanya kim bung seok"
"Kau mengetahuinya bunrae"
Bunrae mengangguk pelan
"Itulah alasan dibalik aku menyuruhmu untuk belajar bela diri dari kak haemin dan kau sudah baca kan buku semalam"
"Ya aku sudah baca"
"Apa yang dapat kau simpulkan dari semua kata kata didalam buku itu"
"Aku akan terlihat bila aku telah menikah dengan manusia"
"Itulah yang seharusnya kau lakukan kali ini"
"Tapi aku tak..."
"Masih ada haemin dan byok gun bukan"
Hyun hae beitu frustrasi melihat kata kata bunrae