Kau bisa berbohong dengan mulutmu tapi tidak dengan matamu. ~Jun
Sudah dua hari sejak kejadian rayen memperkenalkan serena pada ibunya, masih membekas ingatan itu. Betapa gugupnya serena waktu itu.
Duduk sambil menyesap segelas kopi hitam didalam sebuah cafe dengan dekorasi unik disebelah gang sempit. Untuk pertama kalinya selama berpacaran dengannya, serena dibiarkan sendiri sejak kemarin, entah apa yang rayen lakukan dua hari ini hingga tidak menganggunya, tapi serena berharap ini akan bertahan selamanya.
Lantunan musik dari BTS mengema didalam cafe,
membuat sedikit kebisingan didalamnya.
Sebuah tepukan dibahu kiri membuat serena mengalihkan pandangannya ke belakang.
"Hey" sapa sebuah suara yang familiar.
"H-eyy jun" balas serena sedikit gugup sembari memegang lehernya.
Itu jun sahabat masa kecilnya sekaligus cinta pertamanya.
"Sendiri?" Tanya jun sembari melihat sekeliling kemudian duduk disebelah serena membelakangi pintu masuk cafe.
"Yaa begitulah!" Serena tampak menunduk menatap kopinya seolah menghindari kontak mata.
"Sudah lama yaa?" Jun tampak menghela napas lega kemudian tersenyum menatap serena.
"Yaa sudah lama sejak kita duduk berdua seperti ini jun" balas serena kemudian tersenyum menatap jun tak lama kemudian memalingkan wajahnya ke arah lain.
"Hmmm.." jun menatap serena.
dimana dia?" Tanya jun lagi sedikit ragu
"Siapa?" Tanya serena.
"Pacarmu!" Ujar jun sembari tersenyum menatap serena yang selalu menghindari tatapannya.
"Oooohh"
"Ooh?". Tanya jun
"Yaaa,..gak tau dia dimana!" Jawab serena dengan wajah malas kemudian meneguk kopinya.
"Kok gak tau,kaliankan pacaran!" Ujar jun.
Serena hanya diam membuat jun membaca situasi dan berhenti bertanya,dia tau serena engan menjawab pertanyaannya.
"Rena,boleh aku bertanya sesuatu?" Tanya jun dengan wajah serius.
Mendengar nada suara jun yang berubah serena langsung membalas tatapan pria disebelahnya itu.
"Boleh,apa?" Tanya serena.
"Apa kau mencintainya?" Tanya jun dengan tatapan yang lembut .
Tatapan yang selalu bisa membuat serena tenang, tatapan yang sudah lama tidak ia lihat .
"Menurutmu?" Tanya serena dengan tatapan lembut.
Semenit mereka hanya duduk sambil menatap satu sama lain, seolah mereka saling mencari tahu sesuatu hanya dengan saling melempar tatapan.
"Aku harus pergi!" Ujar jun sembari berdiri dari posisinya kemudian berbalik meninggalkan serena yang hanya duduk sambil mulai menunduk.
'Kau datang kemudian pergi saat aku merindukan tatapanmu jun! Andai kau tau'
#imback
#mood nulisnya udah kembali setelah sekian lama ✌
#lagi punya kesibukan lain soalnya makanya udah lama gak update ceritanya
#bagian kali ini aku nulis tentang pertemuan serena sama jun kembali setelah insiden serena pingsan, buat yang udah baca dari awal ceritanya pasti tau jun itu siapa, yang gak tahu jun siapa, baca lagi deh! 😂😂
#buat pembaca mohon dukungannya yaa melalui vote bintangnya and sarannya juga boleh.
#terima kasih sudah mampir 😁
KAMU SEDANG MEMBACA
Mine
Romance"aku ingin lari darimu setiap kali kau memperlakukanku seenaknya,memaksaku melakukan semua yang kau inginkan. aku lelah ,sangat lelah dengan posesifmu yang membuat sesak setiap harinya,ku mohon lepaskan aku!" Serena tidak tahan lagi,benar-benar mua...
