playlist ;
one last time - ariana grande
______________________________________"CIE CIE IHIY!"
itu teriakan anggota osis serta teman-temannya chanyeol.
aduh pokoknya jangan ditanya lagi mereka berdua sekarang gimana.
chanyeol mengusap pelan rambut wendy. lelaki itu mengecup dahi gadisnya.
"kita main, yuk?" ajak chanyeol.
"hah? main kemana?"
"timezone?"
"ayo!"
sebelum itu, mereka berdua berganti baju lalu menuju mal kelapa gading.
sampai disana, wendy sama chanyeol main hockey meja.
"aih, aku kalah mulu!" ucap wendy sebal.
"hahaha. kejer dong, skor aku udah 4 loh, kamu masih 1."
alhasil chanyeol yang memenangi permainan. sehabis itu mereka bermain street basketball.
"ih chanyeol, jangan cepet-cepet dong ngelemparnya!"
chanyeol luwes banget masukkin bola nya, sementara wendy susah. ya karena tinggi mereka beda jauh.
abis itu wendy ke tempat capitan boneka.
"yeay... aku dapat penguin."
wendy tersenyum senang. sebenernya yang dapetin boneka nya itu chanyeol, tapi ya serah wendy dah.
udah itu, mereka makan di salah satu food court.
wendy melahap nasi goreng seafood-nya. sementara chanyeol asik mengunyah sate taichan.
tiba-tiba, ponsel chanyeol berbunyi tanda panggilan masuk.
"halo. kenapa, june?"
"lo buruan ke rumah sakit! rose kecelakaan!"
chanyeol merasa jantungnya mencelos. buru-buru ia menyuruh june untuk segera mengirim lokasi rumah sakit.
"yeol, kenapa?" tanya wendy melihat wajah chanyeol yang mendadak pucat.
"wen, kita kerumah sakit sekarang. adek aku kecelakaan."
dengan segera chanyeol menarik lengan wendy untuk segera menuju mobil.
sampai di rumah sakit, chanyeol dan wendy menghampiri lelaki yang terduduk lemas di kursi rumah sakit.
"dia baik-baik aja, kan?"
"iya, kata dokter cuma luka ringan."
chanyeol menghela nafasnya.
"kenapa dia bisa kecelakaan?"
"dia keserempet mobil pas mau nyebrang. gue shock parah." ucap june mengusap wajahnya.
chanyeol mengangguk. lalu june beralih pada gadis berambut cokelat disebelah chanyeol.
"eh, btw ini siapa?" tanya june.
"pacar gue."
wendy menjabat tangan june.
"wah, gercep juga lo, yeol." june cekikikan.
"dih, mending gue. daripada lo jomblo dari lahir."
"bangsat."
"hehe. btw, kita bisa jenguk dia gak?"
june mengangguk dan membuka pintu ruang inap rose.
disana terlihat gadis dengan kulit putih pucat terbaring lemah dengan perban di kepalanya.
"kamu gak pernah cerita kalo kamu punya adek." celetuk wendy.
chanyeol beralih menatap wendy dan tersenyum pada gadis itu.
"hm, iya. dia adik angkat aku. dia punya trauma, untuk itu mama minta dia menetap di australia. abis itu tiba-tiba aja dia balik ke jakarta."
wendy mengangguk paham. gadis itu mengusap lembut rambut chanyeol.
"june..."
wendy dan chanyeol sama-sama terdiam menyaksikan tangan gadis itu bergerak.
―TBC―
btw HAPPY EID MUBARAK semuanyaaa:)) maapin floey yha kalo ada salah:(( semoga tahun depan kita bisa ketemu Ramadhan lagi:))