8

866 84 17
                                    

"Sowon... Kau kenapa? Apa terjadi sesuatu? Kenapa kau tiba-tiba meminta maaf?" yerin menatap sowon yang ada dihadapanya. Sowon hanya menunduk diam tanpa mengeluarkan sepatah kata apapun dan membuat yerin tambah bertanya-tanya

"Sowon..." lirih yerin sambil menggenggam tangan sowon. Sowon menegakkan kembali kepalanya dan menatap yerin.ia menghembuskan nafasnya kasar

"Mianhae. Karna selama ini aku telah menjadi kekasih yang buruk buatmu. Aku selalu sibuk dengan urusanku sendiri tanpa memperdulikammu. Aku selalu tidak punya waktu buatmu. Aku terima jika kau memutuskanku. Ini memang salahku.." sowon menunduk dan air matanyapun mulai menetes melewati pipinya

Yerin yang mendengarnyapun agak kaget. Karna selama mereka pacaran baru kali ini sowon merasa bersalah padanya. Ya.. Ini seperti bukan sowon yang ia kenal

Aneh sakali. Kenapa sowon bersikap seperti itu. Ini bukan yang pertama kalinya dia bersikap seperti itu padaku. Dia sudah sering melakukanya. Tapi kali ini dia berbeda...

"Tidak. Aku tidak akan memutuskanmu. Aku masih mencintaimu sowon. Dan akan selalu terus seperti itu" senyum yerin sambil mengusap air mata sowon. Sowon menegakkan kembali kepalanya. Ia tersenyum mendengar ucapan yerin

Mianhae yerin. Jika kau tahu yang sebenarnya terjadi kau pasti akan sangat marah padaku. Tapi aku berjanji akan memperbaiki hubungan kita dan aku juga tidak mau kehilanganmu. Kau sangat berarti untukku






🏨🏨🏨🏨♨
Sowon pulang kerumahnya. Ia melihat sinb sedang membersihkan ruang tamu sendiri. terukir senyuman dari raut wajah sowon

aku sadar selama ini kau sudah sering mengalah untukku. Kau sering memberikan kebahagiaanmu untukku. Mungkin ini kesempatanku membalas kebaikanmu. Maafkan aku sinb karna menjadi kakak yang buruk untukmu.

sinb melihat kakaknya yang hanya berdiri dengan pandangan kosong. Ia meletakkan sapu dan berjalan menghampiri sowon

"Hello. Eonni kenapa benggong.? Eonni kemana saja semalam tidak pulang? Eonni menginap dirumah eunha???"

"Hah Menginap? Ah tentu saja tidak. Eonni tidur dirumah yerin kok" senyum sowon

"Kenapa kau rajin sekali? Tumben..." sowon melihat sekeliling isi ruangan yang sudah terlihat rapi

"Tentu saja. Eomma appakan hari ini pulang. Bisa kena semprot nanti kalau rumah berantakan"

"Ahhh begitu. Yasudah lanjut sana. Eonni capek ingin tidur dulu. Bye sinb" sowon berjalan melewati sinb. Sinb hanya mengeleng kepala melihat sifat kakaknya itu

"Dasar sowon eonni. Sifatnya dari dulu tidak berubah. pemalas. Kok bisa ya yerin eonni menyukainya" gerutunya

Kalau dilihat aku dengan sowon eonni sangat berbeda terutama soal kepribadian kita yang berlawanan. Ini sangat aneh sekali. Ah tapi masa bodoh. Bagaimanapun dia aku akan tetap menyayanginya







...

Yuju dan chaeyeon sedang berada diruang tengah sambil menikmati secangkir coklat panas berdua. Keheningan terjadi diantara mereka berdua dan akhirnya chaeyeon memulai pembicaraan.

"aku merasa ada yang janggal tentang tadi malam"

"Janggal?" tanya yuju menatap chaeyeon

"Apa kau tidak lihat. Ekspresi eunha dan sowon saat bertatap muka. Sepertinya mereka menyembunyikan sesuatu. Dan satu lagi. Sehabis sowon kembali dari toilet ia tampak seperti habis menangis" ucap chaeyeon serius

"Benar. Waktu aku menemukan sowon tengah mabuk ia selalu berguman menyebut nama eunha. awalnya aku membuang pikiran negatif itu. Tapi setelah melihat kejadian tadi malam pikiran itu muncul lagi chae" seketika raut wajah yuju menjadi serius

HATE SO LOVE ( Wonha X Eunbi Line ) ENDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang