Operation Normandia

186 5 8
                                    

Atau bisa disebut juga dengan kode nama Operation Overlord ini diambil dari kisah seorang raja tengkorak yang menduduki suatu kerajaan iblis. Berikut gambarnya... :3

(Eh

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Eh... itu mah anime 😂😂😂)

Ini yang asli dari sumbernya...

Invasi Normandia, yang nama kodenya adalah Operasi Overlord, adalah sebuah operasi pendaratan yang dilakukan oleh pasukan Sekutu saat Perang Dunia IIpada tanggal 6 Juni 1944.
Hingga kini Invasi Normandia merupakan invasi laut terbesar dalam sejarah, dengan hampir
tigajuta tentara menyeberangi Selat

Inggris dari Inggris ke Perancis yang diduduki oleh tentara Nazi Jerman. Operasi ini berhasil karena kode enigma jerman sudah dipecahkan. Kode ini sangat penting dalam pengiriman pesan strategi dan taktik perang jerman

Mayoritas satuan tempur pada serangan ini adalah pasukan Amerika Serikat, Britania Raya, dan Kanada. 

Pasukan Kemerdekaan Prancis dan pasukan Polandia ikut bertempur setelah fase pendaratan. Selain itu, pasukan dari Belgia, Cekoslowakia, Belanda, Yunani dan Norwegia juga turut serta.

Invasi Normandia dibuka dengan pendaratan  parasut dan glider pada dini hari serangan udara dan artileri laut, dan pendaratan amfibi pagi hari, pada 6 Juni, D-Day.

Pertempuran untuk menguasai Normandia berlanjut selama lebih dari dua bulan, dengan kampanye untuk menembus garis pertahanan Jerman dan menyebar dari pantai yang sudah dikuasai Sekutu.

Invasi ini berakhir dengan dibebaskannya Paris, dan jatuhnya kantong Falaise pada akhir Agustus 1944.

Perencanaan Invasi

Pasukan Sekutu melatih peranan mereka untuk D-Day beberapa bulan sebelum invasi. Pada tanggal 28 April 1944, di selatan Devon di pantai Inggris, 638 tentara AS dan pelaut tewas ketika Kapal Torpedo Jerman secara tiba-tiba menyerang mereka saat mereka sedang menjalankan salah satu dari arahan latihan, Latihan Tiger.

Dalam bulan-bulan menjelang invasi, pasukan sekutu melakukan operasi penipuan, Operasi Fortitude, yang bertujuan menyesatkan Jerman sehubungan dengan tanggal dan tempat invasi.

Ada beberapa kebocoran sebelum atau pada D-Day. Salah satu kebocoran tersebut adalah teka-teki silang yang keluar di The Herald and Review enam hari sebelum pendaratan di pantai terjadi.

Beberapa jawaban terdiri dari Overlord, Neptunus, Gold dan istilah kunci lain untuk invasi, pemerintah AS kemudian menyatakan bahwa ini hanya kebetulan. Melalui urusan Cicero, Jerman memperoleh dokumen yang berisi referensi tentang Overlord, namun tidak memiliki dokumen-dokumen yang merinci semuanya. 

Double Cross, seperti Joan Pujol (ber nama kode Garbo), memainkan peran penting dalam meyakinkan Komando Tinggi Jerman bahwa Normandia adalah serangan pengalih perhatian terbaik.

Seputar World War "The Mechanic War"Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang