Chapter 8

64 8 3
                                    

Sujeong terbangun dari tidurnya. Dia heran kenapa dia bisa ada di dalam kamar. Tapi dia malas memikirkan hal itu dan segera bangun untuk sarapan.

Di dapur sudan ada yoojung yang sedari dah tersenyum tidak jelas.

"Asikkk... Yang semalem pulang di anterin cowok, sampe di gendong gitu ke kamar. Uh so sweet sekali putri tidur kita" goda yoojung

"Ha..." ucap sujeong keheranan

"Aduhh pake gak inget segala lagi, eonni semalem di anter pulang ama cowok loh" goda

"Cowok... Siapa? Jibeom? " tanya sujeong

"Jibeom, jibeom. Eonni jibeom mulu. Yoojung lupa namanya. Lee lee... " ucap yoojung

"Lee jangjun. " uca sujeong

"Ha iya iya, lee jangjun. Dia semalem yang anter eonni, dia sempat nelpon pakai handphone eonni nanya alamat rumah. Katanya dia dah berusaha bangunin eonni semalem di bus. Tapi eonni gak bangun. Jadi terpaksa dia nganter eonni pulang. Ih eonni bisa-bisanya tidur kayak kebo di bus gitu hahaha" ucap yoojung.

"Yakkk.... Ouh mampus. " ucap sujeong

Tiba-tiba handphone sujeong berbunyi.

"Siapa? cowo semalem ya. " tanya yoojung

"Bukan. Diem gak" balas sujeong

"Eii... Eonni gak usah malu-malu. Lagi pula dia baik loh. Sopan banget loh. Lebih sopan dari si jibeom tiger itu. " ucap yoojung

"Sopan. Gak salah denger nih. Orang nyebelin gitu" balas sujeong

"Uuuuu nyebelin ya.. " goda yoojung lagi

"Udah. Eonni mau pergi dulu" ucap sujeong menuju pintu.

"Ei mandi dulu eonni. Wah wah wah.... " teriak yoojung

" oo iyaa." ucap sujeong menepuk jidatnya.
.
.
.
Di teras rumah jangjun sedang asik memainkan gamenya. Sampai-sampai orang yang lewat di depan rumahnya berbalik melihat jangjun yang berteriak-teriak memainkan gamenya.

Sewoon keluar dari rumah dengan pakaian yang rapi sambil membawa gitar di punggungnya.

"Gue pergi dulu ya. " ucap sewoon

"Lo mau kemana, gak kerja" tanya jangjun

"Hari ini minggu, jadi gak kerja" ucap sewoon

"Apa hubungan minggu dengan gak kerja, emangnya kita anak sekolahan kalau minggu libur" ucap jangjun keheranan

"Hari ini gue libur, gue pergi dulu ya" ucap sewoon lagi

"Jawab dulu. Lo mau kemana, wangi banget lagi" ucap jangjun

"Gue mau ke taman main musik bareng sujeong" ucap sewoon

Jangjun pun langsung menghentikan gamenya dan melihat ke arah sewoon.

"Sujeong... " ucap jangjun

"Iya sujeong. Lo mau ikut. "

"Ah enggak... Lo aja. Gue sibuk. "

"Sibuk apaan, sibuk mainin game, ya udah gue pergi dulu" ucap sewoon dan pergi meninggalkan jangjun.

Jangjun hanya melihat sewoon yang pergi. Tapi kemudian dia melanjutkan gamenya lagi.
.
.
.
Di sebuah cafe ada dua orang gadis yang sedang menikmati makanannya. Gadis yang satunya tampak anggun dan berbeda dengan gadis yang lebih tinggi darinya

"Eonni, eonni kenapa mesti kuliah lagi. Udalah gak usah kuliah. Kerja aja kayak sei. Dapat uang bisa bebas ngapa-ngapain" ucap sei

"Gue hanya ingin kuliah. Jadi bisa gangguin anak-anak kecil kayak lo, lagi pula kan lo dah kerja, jadi uangnya dari lo aja" ucap doyeon

UnbelievableTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang