5. Hari pertama kerja

115 10 5
                                    

Alhamdulillah, bisa dapat perkerjaan yang mulia. Seneng benget deh bisa ngajar di satu sekolahan sama ervina.

" ka eng, ko aku gugup gini ya", ervina menahan rasa gugupnya.

" kita berdo'a aja supaya diberi kelancaran oleh Allah er"

" iya ka"

Enggar memegang tangan ervina supaya ervina bisa lebih tenang.
Gimana ga gugup, hari ini adalah hari pertama mereka kerja alias mengajar disekolah yang cukup berpengaruh di Jakarta yaitu sekolah SMPN 101.
Sekolah yang berisi 1001 murid yang masih beranjak remaja dan masih pecicilan. Sekolah ini sudah dibuka semenjak 11 tahun yg lalu, bisa dibilang baru tapi ga kalah dengan sekolah-sekolah lain, keadaan sekolah yang bersih dengan bangunan 2 lantai dan murid yang sibuk menuntut ilmu.

" mba-mba nya ini guru baru ya?", tanya seorang pria berambut putih dan berpakaian dinas.

" iya pak", jawab enggar.

" mari saya antar keruang kepsek"

" kalau boleh tau bapak ini siapa ya ?", ervina penasaran.

" oh iya, saya pak Anderi saya ini bagian TU mba, makanya saya tau kalo emba2 nya ini guru baru karna laporan lamaran kerja nya kan saya yang terima", sambil tersenyum pada kami.

" oh begitu ya, saya enggar pak ini adik saya ervina", enggar dan ervina menyatukan kedua telapak tangannya sambil berkenalan.

" wah saudaraan ya, sama2 geulis lagi" goda pak anderi.

" ah bapak jangan gitu dong, malu saya jadinya", balas enggar.

" ya sudah mari kita keruang kepsek"

aku ga ngomong karena gugup - ervina:<





***
> Ruang Kepala Sekolah

" assalamuallaikum, pak ini lo guru barunya", kata pak anderi.

" wallaikumsalam, eh iyakah pak anderi suruh masuk ja pak ae", jawabnya.

" assalamuallaikum", enggar dan ervina barengan.

" ini bapak Kepala Sekolah disini beliau orang Kalsel alias banjar", pak anderi menjelaskan sambil tersenyum.

" inggih, ngaranku ehem aku ni kayini pang kelawasan tinggal di kalsel bahasa ku banjar banar", jelasnya.

" iya pak kami bedua jua orang kalsel tapi lebih sering pake bahasa indonesia", enggar menjawab.

" bagus leh ae ada kawan", sambil tertawa.

" kalian guru baru kan kalian juga saudaraan kalian sekarang juga guru baru disini dan berarti kalian juga bagian alias keluarga besar SMPN 101", jelas pak kepsek yang udah berpindah ke mode bahasa indo.

enggar dan ervina mengangguk.

" saya adalah kepala sekolah disini nama saya adalah Wira Suhada panggil pak wira"

" iya pak, nama saya enggar mahendra"

" nama saya ervina mahendra"

" kalian sudah menjadi bagian dari kami ya dan harap jaga nama baik sekolah ini, ya mungkin cukup sekian"

" pak anderi antar mereka ke kantor guru!"

" iya pak siap", jawab pak anderi.




***
> Kantor Guru

•POV Enggar

Kantornya bagus besar bersih dan tenang, aku mendapatkan meja disebalah kanan belakang ujung dekat jendela.
Waktu aku masuk semua orang tersenyum dan menyapa mengapa rasanya sangat hangat.
Tapi ada satu orang yang entah tidak suka entah emang mukanya kurang ramah atau ah gataulah. Dia sepertinya masih seumuranku dan naasnya dia duduk tepat didepanku.
Mudahan baik-baik saja:<

" halo bu enggar"kata ini hampir memenuhi pendengaranku.

Ya Allah sungguh nikmat mu tak dapat tertandingi mendapat pekerjaan yang mulia bersama orang-orang yang seperti keluarga sendiri.

Aku duduk dikursiku, emmm rasanya pengen senyum-senyum sendiri.

" halo bu enggar", kata seorang guru yang ada disamping kiriku.

" halo, kalo boleh tau namanya siapa?", aku tersenyum manis.

" oh aku ya, aku sari", sambil berjabat tangan.

" halo bu sari", aku menyapa sambil tertawa kecil karena senang ada yang seumuran.

" sari aja, lagian kita seumuran ko aku liat data kamu tuh udah ditempel didata guru", sambil menunjuk kesebuah papan yang ditempel didinding kantor guru.

" iya sari"

" iya enggar"

Tiba-tiba sari mendekatkan wajahnya pada enggar sambil mengatakan
" btw itu yang didepan kamu emang gitu mood2an tapi aslinya baekkk bingits"

Astagfirullah ternyata aku udah salah sangka. Aku nanti coba sapa aja deh.

Ngomong- ngomong ervina apa kabar nih.


•POV Ervina

Why.why.why.why.why.why.why.why.why.why.why.why.why.why.why.why.why.why.
Kenapa aku ga seruangan sama ka enggar:<
Ruang guru olahraga pisah dengan guru mapel lain, dan disini cuma ada orang yang semuanya guru olahraga.
Gugup aku gugup aku gugup aku.
Waktu diawal seneng karena guru-guru lain pada ramah sama aku, eh tau nya ruangan nya kepisah dan disini suasana nya canggung.








Allah selalu memberi ujian kepada setiap mahluknya karena
~ Hidup tanpa tantangan itu gak seru ~



KELUARGA MAHENDRATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang