Mereka di pertemukan, di kota yang berbeda, dengan jarak puluhan kilometer, yang selalu di uji dengan masalah yang berbeda.
Dipo adalah salah satu alasan Kena untuk tetap sabar dengan jarak, dan ocehan orang lain tentang hubungan nya.
"Dia enggak ny...
Halo semuaa, cek trailernya yuk, maaf baru buat dan itu masih acak-acakan banget. aku buat sebisa aku huhuhuu karna nyari video Kena dan Dipo itu susah sekali:( Semoga kalian suka❤️
---------
“Awal keberanian menghilangkan rasa penasaran”
---------
Malam ini Kena memberanikan diri untuk mengirimkan sebuah pesan kepada Dipo. Tidak peduli nantinya bagaimana. Jujur, dirinya sendiri merasa gengsi. Tapi mau bagaimana lagi, sudah terlanjur dengan rasa penasaran. Dengan semua perasaan bingung bagaimana ia harus memulai percakapan dengan orang yang sebelum nya belum pernah ia kenal.
Handphone nya masih setia di genggaman nya. Matanya masih terus menatap layar handphone nya. Berharap semua pikiran negativ tentang Dipo bisa hilang saat dirinya membelas pesan singkat Kena.
Langit yang indah menjelaskan bagaimana perasaan nya saat ini. Beribu bintang menemani malam nya. Alunan musik yang indah memberikan kenyaman baginya. Senyuman manis terukir jelas saat dirinya membayangkan Dipo.
"What? Ngapain gue senyum?" Batin Kena disusul dengan gelengan kepala. "Gak ada balesan. Lets sleep, ok" Lanjutnya.
Hati dan logika nya memang tidak pernah sejalan. Lagi, dan lagi logika nya harus membantah kalau Dipo tidak akan pernah membalas pesan nya. Bahkan Dipo tidak mengenali siapa Kena, jadi untuk apa Dipo membalas nya.
Seperti itulah jika logika tidak mau mengalah.
Saat ingin masuk ke alam mimpi, handphone nya bergetar. Muncul notif berwana hijau. Matanya terbuka lebar saat ia tau siapa yang membuat notif di handphone nya ini. Dirinya terdiam cukup lama. Matanya masih terus menatap layar handphone nya.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Rasanya ia ingin berteriak, tapi tidak mungkin, ini sudah jam 10 malam, kalau dirinya triak itu akan membuat orang rumah menggedor pintunya lalau menggeret nya keluar kamar. Gantinya ia mengigit keras bantal guling nya. Meskipun Dipo hanya membalas dengan simbol tanda tanya itu, tapi itu cukup membuat Kena merasa bahagia. Di saat sudah puas melakukan itu semua, jemari nya kini mulai membalas pesan tersebut.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
