Kau adalah kenangan dibalik kenangan yang beraniku tulis di dalam sebuah diary.
Gambar awal hingga akhir dirimu telahku gambar dan ceritakan di mulai dari pertemuan kita. Aku ingin pertemuan kita dimulai kembali agar aku tidak bisa mengizinkan rasa cinta tumbuh di hatiku kali ini. Tapi waktu sepertinya tidak mengizinkan.
Kau adalah bayangan samar yang tertulis. Bayangan itu semu, hanya gambaran sosokmu yang telah berlalu pergi dan masihku izinkan untuk kembali lagi dalam dunia nyataku walau sekedar tulisan. Harapanku, aku tidak ingin kau hilang dari diaryku maupun dari ingatanku sepenuhnya.
_JikaKauMampu
KAMU SEDANG MEMBACA
Dibalik Sastra
Poetry(Selesai) Tak berani diucap bukan berarti tak berani di ungkap. Walau melewati tulisan, yang penting maknanya tersampaikan. Bersama tulisan ini, aku merenungi perjalanan lika-liku kehidupan.
