[1]

2.6K 147 12
                                    

Terlihat para hadirin bertepuk
tangan dengan penuh suka cita
karena saat ini mereka telah
menyaksikan pernikahan anak
tunggal dari Kim Nam Gil yang
bernama Kim Bum menikahi wanita
dari kalangan biasa yang dijodohkan
oleh ayahnya. Awalnya Kim Bum
memang menolak akan dijodohkan,
tapi begitu tahu siapa wanita yang
akan dijodohkan dengannya saat
itu juga dia langsung menyetujui
perjodohan itu entah apa alasannya.

Kini Kim So Eun dan Kim Bum
sudah sah menjadi sepasang suami
istri, anehnya pasangan yang baru
saja melakukan pemberkatan ini
tidak ada menunjukkan raut
kebahagiaan sedikitpun, mereka
sama-sama menampilkan wajah
datarnya.

Dari kejauhan ada seorang
wanita cantik terlihat sedih
sejak menyaksikan pernikahan
Bumsso dari awal hingga selesai
pengucapan janji suci.

Wanita itu terus menatap kearah
Kim Bum yang saat ini sedang
menyalami para tamu sambil
sesekali tersenyum manis.

"Yeon Seo.."

Sontak saja wanita itu menoleh
mendengar namanya dipanggil.

"Kau.."Lirih Wanita itu menatap
seorang pria tampan yang berada
tepat dihadapannya.

"Untuk apa kau datang?"
Tanya pria itu datar.

"Aa-aku hanya ingin memastikan
bahwa Kim Bum bahagia dengan
pernikahan ini."Jawab wanita
yang dipanggil Yeon Seo itu
dengan sedikit gugup.

"Kau bisa lihat sendirikan.
Adikku itu sangat bahagia
atas pernikahannya."Ucap pria
yang memanggilnya tadi dengan
nada ketus.

"Sayang.."Kini terdengar
suara lembut seorang wanita
memanggil pria itu.

"Eonnie? Kau disini?"Tanyanya
begitu sudah berada dihadapan
Yeon Seo.

"Hai.. So Min.."Sapa Yeon Seo
lembut.

Tiba-tiba So Min merubah
ekspresi wajahnya menjadi datar.

"Aku harap kau tidak berniat
menghancurkan acara pernikahan
mereka."Ujar So Min menatap
Yeon Seo tajam.

"Suamiku. Dari tadi aku mencarimu,
ternyata kau ada disini bersama
dengan wanita yang pernah
menyakiti adikmu."Sindir So Min
sembari melirik tajam kearah
Yeon Seo.

"Sudahlah sayang, jangan
kita perdulikan dia. Ayo kita
bergabung dengan pasangan
pengantin."Ajak suaminya sambil
menggandeng tangan istrinya dengan
hati-hati karena saat ini istrinya
sedang hamil 7 bulan.

Begitu So Min dan Sang Suami
berlalu dari hadapan Yeon Seo,
kembali wanita itu menunjukkan
wajah sedihnya.

"Kau memang pantas untuk bahagia
Kim Bum. Maafkan aku yang dulu
telah menyakitimu."Gumamnya
pelan menahan airmatanya agar
tidak keluar.

Bergegas Yeon Seo pergi dari tempat
itu karena ia merasa sudah tak tahan
lagi untuk tidak menangis, akan lebih
baik bila ia menangis ditempat lain
daripada harus menangis ditempat
orang banyak dan penuh suka cita ini.

____

Dikamar Hotel.

Ceklek..

Suara gagang pintu kamar terbuka
menampilkan sosok wajah datar
seorang pria yang baru beberapa
jam lalu sudah resmi menjadi
suami dari So Eun.

"Kau darimana saja?"Tanya Sang istri
yang kini bersandar dikepala ranjang
dengan posisi duduk bersila.

Kim Bum menghampiri So Eun
dengan pandangan yang sulit
diartikan.

Kupilih HatimuTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang