13. RAGU

71 12 7
                                    

Reva tidak mengerti kenapa kakak kelasnya yang satu ini selalu mengganggu hidup Reva padahal iya tau kakak kelasnya ini sudah memiliki pacar akan tetapi seperti tidak mengikhlaskan Reva dengan Aldi .

Mulut Cintya tidak berhenti berbicara untuk mengumpat Reva bahkan menjelek jelekan Reva ditengah tengah kantin dan dihadapan murid di RAYYAN SCHOOL.

Reva hanya diam tidak menanggapi apa yang dikatakan oleh kakak kelasnya Cintya. Bahkan lebih banyak murid yang mengiyakan saja perkataan Cintya seperti tidak percaya , karena semua murid sudah tau bagaimana sikap asli Cintya.

Tiba tiba Aldi datang dari tengah tengah keramaian yang mengerumuni Reva dan Cintya. Aldi menarik tangan Reva ingin melindungi Reva dari Cintya atau siapapun orang yang berusaha menyakiti Reva walaupun hanya luka sedikit.

" Mau Lo apa sih? " Geram Aldi pada kakak kelas yang satu ini.

" Gue heran sama lo , kenapa lo cepat banget berpindah hati " santai Cintya yang menatap Reva penuh kebencian.

" Bukan urusan lo " ucap Aldi pelan yang senantiasa menggegam tangan Reva.

" Atau " ucapnya dan menatap Reva " lo pacaran sama dia buat pelarian dari gue doang , iyakan "

" Jaga ya ucapan lo "

" Terus kalo bukan itu apa ? " Tanya Cintya suaranya ditinggikan satu oktav.

" Dengar ya " Aldi berhenti bicara dan menunjuk Cintya dengan jari telunjuknya " gue suka sama Reva karena gue sayang dan gue sadar sekarang dulu gue suka sama seorang ular bukan manusia " bentak Aldi pada Cintya.

" Eh cabe , gue kasian deh sama lo , sadar dong lo , lo itu cuma pelarian Aldi dari gue " ucapnya yang menunjuk Reva. Sedangkan Reva hanya menunduk tidak berniat untuk membalas perkataan Cintya.

" Lo nggak puas puasnya sih mancing mancing Reva , sampai kapanpun Reva bakal tetap ada di genggaman gue , karena kita saling melengkapi " ucap Aldi sinis yang mulai pergi meninggalkan keramaian di kantin .

Bel masukpun sudah berbunyi Aldi tau Reva belum makan karena Cintya. Tapi apa dayanya Aldi yang masih menjadi murid belum menjadi presiden untuk bolos pelajaran.

" Lo nggak papa kan Rev , nggak lapar kan ? " Tanya Aldi .

Reva hanya menggelengkan kepalanya hanya diam tidak berniat menjawab pertanyaan Aldi. Dan setelah itu tidak ada yang bicara Aldi sudah duduk ditempatnya karena guru ekonomi sudah datang .

*****

Kalo saja Aldi bumi , Aldi pastikan saat ini juga Aldi akan menelan Nadhila memasukkannya kedalam tanah dan membiarkannya berkerak didalam sana.

Pasalnya setelah bel pulang berbunyi beberapa waktu lalu dan Nadhila kembali dari ruang musik , gadis itu tidak berhenti berbicara menyebutkan nama hewan untuk memaki Aldi .

Nadhila mengatakan ia tidak becus menjaga Reva hanya karena Reva dipermalukan didepan umum. Aldi tau Aldi salah tapi Reva saja tidak semarah itu padanya apalagi Caira.

Sedangkan Reva dari tadi masih diam merenung duduk dibangkunya .

" Nadhila udahlah , Aldi nggak salah " Reva mulai berbicara.

" Tapi Rev " bantah Nadhila.

" Udah mending pulang udah jam 3 ini , yuk " ajak Reva kepada semua yang ada didalam kelas, tidak lain Satria , Alif , Riziq , Aldi , Caira dan Nadhila.

Oh My BossTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang