#5

704 108 12
                                    

Happy Reading

....

Nyatanya, Daniel tidak jadi mengajak Jihoon kencan.

Ini sudah kesekian kalinya Daniel membatalkan rencana kencan mereka. Dan dengan alasan yang sama.

Segan menolak keinginan gadis lain yang meminta ditemani oleh Daniel.

....

Saat pulang tadi, Daniel hanya mengantar Jihoon kerumah. Lalu setelahnya berkata kencan mereka batal dengan wajah datar dan kakunya.

Dan Jihoon sendiri tidak bisa protes atau berkata apa-apa lagi. Dia sudah cukup terbiasa tidak diajak Daniel kencan dimalam minggu

Dia hanya mengangguk pelan dan tersenyum tipis.

Dan Daniel pamit pulang, mengacak rambutnya dengan tangan yang bergetar.

......



"Hwi, malam ini kau ada kencan dengan Jinyoung gak?"

Sore ini, Jihoon menelepon Daewhi. Papa sama Mama Jihoon berkata ingin pergi sebentar. Jadi bisa dipastikan Jihoon akan sendirian dirumah. Karna memang Jihoon tidak pernah keluar jika malam minggu jika tidak di ajak kencan.

"Iya Ji, tadi Jinyoung ajak aku kencan. Kenapa memangnya?"

Jihoon menghela nafas, harusnya dia memang tidak berharap pada Daewhi. Karna gadis cerewet itu memang tidak suka dirumah bila malam minggu.

"Tidak ada. Aku hanya kesepian malam ini, Papa sama Mamaku tidak dirumah malam ini"

"Kau tidak kencan dengan Daniel?"

Jihoon tersenyum miris.

Sejak kapan Daniel mengajaknya pergi kencan?

Membatalkan sih sering.

"Tidak. Dia sedang sibuk"

"Sibuk ngampain? Sibuk dengan perempuan lain?" sindir Daewhi

"Aku tidak tau Hwi" suara Jihoon terdengar serak.

"Sebenarnya aku ingin mengomel Ji, tapi seperti nya kau sedang sensitif. Jadi ya sudah lah"

Jihoon mengangguk, walau Daewhi tidak melihat nya.

"Aku tutup telpon nya. Semoga kencan mu indah ya Hwi"

Setelah dapat balasan dari Daewhi, Jihoon memutuskan sambungan.

Menatap ponselnya sedih.


.....



Pukul 20.00

Jihoon berencana menghabiskan malam minggu nya dengan menonton film action favoritnya ditemani beberapa cemilan.

Jadi, karna persediaan cemilan di kulkas sudah habis. Jihoon berniat membeli cemilan di market yang cukup jauh dari rumahnya.

Setelah menstater motor matic miliknya, dia pun pergi.



......


Jihoon sudah memilih cemilan dan beberapa botol softdrink.

Saat mengantri membayar. Jihoon tidak sengaja melihat keberadaan Daniel.

Tapi....

Dia bersama perempuan lain.


Jihoon menggigit bibirnya menahan tangis.

Selama ini, Jihoon diam jika Daniel membatalkan kencan mereka demi gadis lain, Tapi gadis yang Daniel ajak pergi itu semua gadis-gadis yang Jihoon kenal dan dipastikan mereka tidak ada rasa meski hanya pergi berdua dengan kekasihnya yang tampan.

Maka Jihoon hanya berusaha mengerti akan tabiat Daniel.

Tapi, jika dengan perempuan ini Daniel bisa-bisanya membatalkan kencan mereka yang memang tidak pernah jadi.

Jihoon tidak bisa lagi menahan rasa kesal dan kesabarannya.

Perempuan itu adalah Kim Taeyeon.

Gadis yang semua orang sekolah termasuk Daniel tau jika Jihoon dan Taeyeon bukanlah  orang yang dekat.

Mereka adalah musuh bebuyutan yang tidak pernah damai karna gadis Kim itu sering mencari pertikaian dengan Jihoon.

Tapi sekarang?

Jihoon lagi-lagi harus kembali bertikai dengan Taeyeon saat gadis tersebut menatap dirinya remeh.

Sambil merangkul lengan kekar Daniel mesra.

Seolah mengajek dirinya yang lagi-lagi kalah didepan Kim Taeyeon.

Jihoon berbalik saat melihat Daniel menyadari keberadaan nya.

Dengan cepat dia membayar seluruh belanjaannya dan buru-buru pergi dari situ.

Malam ini, Jihoon tidak mau berbicara dengan Daniel, bahkan sampai mengabaikan seluruh pesan dan telpon Pria itu.

Mengabaikan keberadaan Daniel yang sedang mengetuk-ketuk pintu rumah nya keras.

Mengabaikan segala nya





Yang perlu diketahui....

Jihoon sakit dan kecewa dimalam minggu ini

Pada Dirinya sendiri....

Pada Kim Taeyeon

Dan


Pada Kang Daniel





.....



To Be Continue

Beberapa chap lagi END...

Jangan protes soalnya Endingnya manis lhoo

Dan aku mau fokus sama Book Adek Jihoon.

Im Your Girl (Nielwink GS) [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang