Sesampainya Aulia dkk nya di kostan. Cahu dan kekasih Rani pun masuk ke kostan cowok.
"Eh...Cahu, kamu lihat gak tadi..."
"Lihat apa?"
"Tatapan Kak Nassar ke Aulia , tak berubah ya? Malah semakin hangat. Apalagi saat kita bertiga melihat ekspresi Aulia dipeluk erat dari belakang oleh Kak Nassar. Beuuh...mesraa...ya kan...bro?"
"Ah...itu kan mereka cuma kakak adik saja. Dan , aku pastikan Nassar tak serius sama Aulia!," ceplos Cahu tiba-tiba. Membuat pacarnya Rani berhenti sejenak. Cahu yang merasa temannya tak ada di sampingnya pun mencarinya.
"Hey...! Buruaan...udah ngantuk niih...!"
Pacarnya Rani mengangguk.
Cahu sadar apa gak sadar mengatakan itu barusan. Entah.Di kostan Aulia...
Di ruangan kamar kostannya Aulia tak terlalu lebar. Aulia sebenarnya ingin sekali ikutin teman-temannya yang pindah di Apartement. Tapi...
Ada keinginan lain...ingin ditabung hasil honor saat job di luar kota. Untuk bisa beli rumah sendiri...
"Aulia...kamu merasa ada yang aneh gak debgan kak Cahu akhir-akhir ini?"
"Maksudmu?"
"Semacam rasa tak suka sama Kak Nassar, gitu?"
"Em...masa sih? Perasaanmu saja mungkin Rani. Kak Cahu itu sama Kak Nassar kaan...sahabatan. Masa sekarang Kak Cahu benci sama Kak Nassar? Alasannya apa?"
"Tauuu...atau mungkin Kak Cahu beneran cinta sama kamu , Aulia?"
"Ha? Apa? Hahaha...gak mungkinlah Rani. Kak Cahu kaan...dah merrit, bahkan akan menjadi Ayah sebentar lagi. Ya , kaan...?"
"Namanya juga cinta terpendam , Aulia. Bisa aja kaan...?"
"Ih...ngeri juga ya , Rani kalau Kak Cahu beneran cinta ma Aulia? Kan...kasihan Kakak Andini?"
"Iya. Lebih baik...mulai sekarang , jaga jarak deh kamu sama Kak Cahu. Apalagi sampai klendotan gitu." saran Rani pada Aulia.
"Hehe...iya,iya...habisnya Kak Nassar jauh."
"Gak ada alasan ya Aulia. Kalau kamu pengen hidup RT kak Cahu bahagia. Oke?"
"Insha Allah, Aulia usahakan. Jaga jarak!"
"Iya. Oke. Cieee...habis dimanja, dipeluk-peluk mesra sama Kak Nassar. Apalagi sekarang...duuh...gantengnya tambah ya?"
"Hahaha...iya. Gimana Aulia bisa berpaling Rani. Kalau penampilan Kak Nassar semakin keren, dan semakin romantiis...!"
"Hahaha...buruan minta dilamar gih! Sebelum berubah pikiran tuh, aa Nassarnya."
"Iih...apaan sih, Rani. Hahaha..."
Amiiin...ya, Allah. Semoga kau tetapkan hatiku untuk memilih dan menerima aa Nassar menjadi Imamku kelak.Di dalam Kamar Hotel :
Nassar merasa risih harus berlama-lama di rumahnya Irfan oleh karenanya Nassar memilih menginap di Hotel selama dia tinggal berada di Indonesia.
2 minggu adalah waktu yang cukup lama untuk kembali mendekatkan hati dengan Aulia, calon istri impiannya Nassar.
Dan...Nasaar sudah menghubungi beberapa kliennya yang biasa menjadi langganannya untuk dibuatkan video klip lagu &film."Nassar...we need your help brother. When you comeback?"
"Two week maybe?"
"Oh, oke...im waiting you. Thanks , brother."
"Yes , your welcome."Ditutupnya ponsel merk apple itu. Dan , direbahkan tubuhnya di atas kasur hotel bersih dan berwarna putih itu. Dan senyum dari bibirnya tak pernah hilang.
Nassar begitu bahagia.Bagaimana dengan hari esoknya?
Bersambung

KAMU SEDANG MEMBACA
CINTA TIADA USAI
FanficKetika cinta berada dalam hati tapi tak mampu membuat nyata hubungan mesra dalam ikatan halal. Berbagai godaan dari kedua pasangan kasih membuat gegana keduanya. Padahal kedua belah pihak keluarga telah menyetujui calon menantunya. Apakah kisah mere...